Dalam manajemen pergudangan, segala aktivitas di dalamnya perlu diperhitungkan. Hal tersebut karena seluruh aktivitas yang terjadi dalam gudang membentuk keseluruhan sistem gudang yang berperan penting dalam sebuah bisnis. Salah satu aktivitas penting dalam gudang adalah pengambilan barang atau disebut juga sebagai picking barang, dimana zone picking adalah salah satu metode yang biasa diterapkan.

Proses picking atau pengambilan barang adalah proses yang krusial dalam gudang, karena proses tersebut berkaitan langsung dengan pemenuhan pesanan dari pelanggan. Oleh karena itu, pemilihan metode picking adalah hal penting yang harus dipertimbangkan. Zone picking adalah salah satu metode yang banyak diterapkan dalam proses picking barang di gudang.

Jika Anda memiliki gudang dan masih bingung menentukan metode picking yang tepat untuk gudang Anda, Anda harus membaca artikel ini untuk lebih mengenali salah satu metode picking yang mungkin cocok untuk gudang Anda. Penasaran dan ingin kenal lebih dalam dengan metode zone picking? Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Baca juga: Mengenal Pengertian Picking dalam Gudang, Jenis, Strategi

New ID WMS CTA Reusable Block 03

Pengertian Zone Picking

Sebelum mengetahui tentang zone picking, Anda perlu tahu apa itu picking sendiri. Pengertian picking dalam gudang adalah sebuah kegiatan pergudangan dimana staff gudang Anda akan bergerak dan mengambil barang yang dibutuhkan untuk memenuhi pesanan dari pelanggan. Jenis picking sendiri beragam, salah satunya adalah zone picking.

Zone picking adalah salah satu metode picking yang disebut juga sebagai pick to order atau pick and pass, dimana gudang akan dibagi menjadi beberapa zona atau area, dan dalam zona-zona tersebut, akan ada staff gudang yang bertugas untuk mengambil barang yang dibutuhkan. Tugas picking staff dalam zone picking adalah untuk mengambil barang dalam jangkauan area yang sudah ditetapkan, dan tidak boleh mengambil barang yang bukan dalam teritori zonanya.

Cara Kerja Zone Picking

Secara sederhana, cara kerja zone picking warehouse sudah dijelaskan sebelumnya, yaitu satu staff gudang akan ditugaskan ke sebuah area tertentu, dimana mereka hanya boleh mengambil barang dalam jangkauan area tersebut. Namun, ada 2 cara kerja zone picking yang lebih detail dan berbeda satu sama lain. Apa saja? Ini dia 2 jenis cara kerja zone picking!

Sequential Zone Picking

Cara kerja zone picking yang pertama adalah sequential zone picking. Sesuai namanya, cara kerja zone picking ini mengharuskan pengambilan barang untuk pemenuhan pesanan dilakukan secara bertahap. Contohnya, ada pesanan masuk berupa barang di zona 1, zona 2, dan zona 3. Setelah pesanan tersebut dikonfirmasi, staff gudang harus segera memenuhi pesanan tersebut dengan melakukan picking barang.

Cara melakukan picking menggunakan cara sequential zone picking adalah para staff gudang yang bertugas di zona-zona tersebut harus mengisi keranjang atau kardus yang diberikan secara bergilir. Jadi, staff gudang di zona 1 akan mengisi keranjang lebih dulu, lalu diteruskan ke staff gudang di zona 2 dan 3 hingga pesanan terpenuhi dengan sempurna. 

Simultaneous Zone Picking

Simultaneous zone picking adalah kebalikan dari sequential zone picking. Jika sequential zone picking adalah proses picking dimana para staff gudang yang ditugaskan di zona berbeda harus memenuhi pesanan pelanggan secara bertahap, simultaneous zone picking adalah cara kerja zone picking dimana para staff gudang dari zona yang berbeda bisa memenuhi pesanan dalam waktu bersamaan.

Contohnya, jika ada pesanan barang dari zona 1, 2, dan 3, staff yang bertugas di zona-zona tersebut bisa langsung memenuhi pesanan sesuai barang yang dibutuhkan dari zona mereka. Para staff kemudian menyerahkan barang-barang tersebut untuk kemudian dijadikan satu dalam packaging untuk satu pesanan yang sama.

Keuntungan Zone Picking

Zone picking memiliki beberapa keuntungan jika diterapkan di gudang Anda. Di bawah ini adalah beberapa keuntungan zone picking yang bisa Anda rasakan jika Anda menerapkannya di gudang Anda!

New ID WMS CTA Reusable Block 02

Meningkatkan Fleksibilitas dan Produktivitas Warehouse Staff

Manfaat pertama dari zone picking adalah meningkatkan fleksibilitas dan produktivitas dari para warehouse staff yang ditugaskan ke zona-zona tertentu. Hal tersebut karena para staff hanya akan fokus pada area mereka sehingga mereka bisa lebih fleksibel dan produktif dalam melakukan pekerjaan mereka.

Baca juga: WMS Efisien? Nih, 6 Cara Maksimalkan Performa Staff Gudang

Mengurangi Waktu Tempuh

Seperti yang telah dijelaskan, zone picking membuat para staff hanya fokus pada area yang telah ditugaskan saja. Sehingga, menggunakan zone picking akan mengurangi waktu tempuh yang dibutuhkan staff untuk mencapai area suatu produk yang dipesan oleh pelanggan.

Mengurangi Kemacetan dan Kesalahan Pengambilan Barang

Manfaat terakhir dari zone picking adalah mengurangi kemacetan dalam gudang karena para staff gudang tidak akan berkeliaran di gudang untuk mengambil barang dan hanya fokus di area mereka saja. Selain itu, staff gudang juga akan lebih hapal dengan area mereka sendiri, sehingga potensi masalah yang sering terjadi di gudang, yaitu salah mengambil barang pesanan, akan ikut berkurang.

Kombinasi Zone Picking dengan Metode Picking yang Lain

Selain digunakan sendiri, zone picking juga bisa dikombinasikan dengan Warehouse Management System atau WMS. Zone picking WMS akan memudahkan Anda dalam pengelolaan stok di gudang, karena barang yang diambil bisa langsung didata ke dalam sistem, sehingga tidak perlu lagi pendataan ulang pesanan.

Selain WMS, tips picking lain yang bisa digunakan agar zone picking makin maksimal adalah dengan mengombinasikannya dengan metode picking lain. Adapun kombinasi yang banyak digunakan adalah:

  • Zone-wave picking: zone picking dikombinasi dengan wave picking, sehingga pengambilan barang di zona-zona tertentu dilakukan secara besar-besaran dan serentak pada satu jadwal tertentu dalam suatu hari.
  • Zone-batch picking: zone picking dikombinasikan dengan batch picking, sehingga proses pengambilan barang di zona-zona tertentu dilakukan secara besar-besaran dan sekaligus, untuk memenuhi beberapa order sekaligus.
  • Zone-batch-wave picking: zone picking dikombinasikan dengan batch dan wave picking, sehingga proses pengambilan barang di zona-zona tertentu dilakukan secara besar-besaran dan sekaligus, untuk memenuhi beberapa order sekaligus dan dilakukan pada beberapa jadwal tertentu dalam satu hari.
  • Zone-automated picking: zone picking yang dikombinasikan dengan automated picking adalah metode dimana alih-alih staff gudang, mesin lah yang ditugaskan dalam beberapa zona tertentu untuk mengambil pesanan yang dibutuhkan.

Maksimalkan Zone Picking dengan Menggunakan Ginee WMS

Warehouse Management System atau WMS adalah software pergudangan yang bisa Anda gunakan untuk memaksimalkan proses zone picking di gudang Anda. Jika Anda tertarik menggunakannya, namun bingung memilih software yang tepat untuk gudang Anda, maka Anda harus mencoba menggunakan Ginee WMS!

Ginee WMS adalah software WMS yang akan membantu pengelolaan gudang Anda, termasuk memaksimalkan zone picking. Hal tersebut karena Ginee WMS didukung dengan sistem barcode gudang yang membuat staff gudang yang Anda tugaskan untuk picking bisa langsung melakukan scan barcode barang yang mereka ambil, sehingga data barang yang diambil bisa langsung masuk ke sistem.

Selain itu, Ginee WMS juga punya banyak kelebihan lain, seperti manajemen stok barang, manajemen multi gudang, bahkan pelacakan pesanan yang Anda kirimkan ke pelanggan. Ingin merasakan semua manfaatnya? Yuk, coba dan daftar Ginee WMS!

New ID WMS CTA Reusable Block 01