Manajemen stok barang adalah elemen penting dalam sebuah kegiatan bisnis terutama yang bergerak dalam penjualan atau pengadaan barang. Tanpa adanya manajemen stok, tidak akan mungkin seorang pelaku bisnis bisa mengelola dan kontrol stok barang.

Mengelola stok barang saat bulan Ramadhan tentu bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Solusi dari masalah tersebut adalah dengan membuat manajemen stok barang gudang. Mau tahu cara mengatur stok gudang yang anti pusing? Yuk, cari scroll ke bawah untuk mencari tahu jawabannya di sini! 

Apa Itu Stok Barang?

Stok gudang atau stok barang adalah hal yang paling penting untuk dilakukan bagi siapa saja yang ingin mulai berbisnis. Secara singkat stok barang adalah jumlah barang yang tersedia secara fisik dan siap untuk dijual. Proses pencatatan tersebut juga bisa disebut sebagai stok opname.

Tidak hanya untuk menghitung jumlah barang yang tersedia secara fisik, stok barang juga bisa membantu dalam perhitungan kas, aktiva, piutang, serta hutang dari perusahaan. Selain itu, stok barang dapat menganalisis perkembangan perusahaan dan membandingkannya dengan tahun-tahun sebelumnya.

Selain itu, stok yang dimaksud tidak harus berupa barang jadi, tetapi disesuaikan dengan jenis usaha yang akan dilakukan. Stok juga dapat berupa bahan setengah jadi atau bahan baku yang akan diolah untuk menjadi bahan baku. 

Lebih lanjut, penyimpanan stok juga harus benar-benar diperhatikan sesuai dengan kondisi atau karakter dari barang tersebut. Beberapa stok bahkan harus disimpan dalam ruang penyimpan khusus yang yang memerlukan fitur tertentu, seperti kulkas suhu sangat rendah, kesterilan tingkat tinggi, dan sebagainya.

New ID WMS CTA Reusable Block 02

Apa yang Dimaksud dengan Mengelola atau Manajemen Stok Barang?

Stok barang memang masuk ke dalam inventaris sebuah perusahaan. Sehingga, dalam menjelaskan stok barang tentu membutuhkan pengelolaan dan manajemen yang baik. Tapi, apa yang dimaksud dengan manajemen persedian atau stok barang?

Manajemen stok adalah pendekatan sistematis untuk memperoleh, menyimpan, dan mengambil keuntungan dari aset non-modal (bahan baku, setengah jadi, dan barang jadi) dengan jumlah stok yang tepat, di tempat yang tepat, waktu yang tepat, dan dengan biaya yang tepat.

Singkatnya, perusahaan akan dapat mengontrol bahan baku serta level produksi yang sesuai. Tujuannya agar tidak menimbulkan kelebihan atau kekurangan stok yang berakibat pada kerugian.

Faktanya, stok barang adalah salah satu aset perusahaan yang sangat berhubungan dengan penjualan maupun tingkat produksi. Sehingga, jika ada masalah menyangkut mengenai persediaan akan langsung berpengaruh terhadap kerugian bisnis. Oleh karena itu, penting bagi seorang pebisnis untuk mengetahui manajemen stok barang dan cara mendata stok barang. 

Baca juga: Strategi Mengelola Manajemen Stok dan Manajemen Pesanan

Masalah Stok Barang yang Mungkin Terjadi Ketika Ramadhan

Bulan Ramadhan adalah bulan kemuliaan dan keberkahan. Hal tersebut juga berlaku bagi penjual yang menggunakan jasa warehouse online terbaik. Dalam manajemen gudang saat bulan Ramadhan, kehabisan stok barang bisa menjadi masalah yang paling dihindari pebisnis. Pastinya sebagai penjual akan mendapatkan banyak komplain dan pelanggaran. Manajemen stok barang juga terancam kacau dan membuat operasional kacau.

Namun, apa saja masalah stok barang yang mungkin terjadi ketika pada bulan Ramadhan? Berikut 5 masalah stok barang yang mungkin terjadi ketika bulan Ramadhan yang bisa dihindari pebisnis.

Lonjakan Permintaan atau Orderan

Saat bulan Ramadhan lonjakan permintaan kerap terjadi. Meningkatnya permintaan konsumen bisa disebabkan karena momen Ramadhan dan lebaran. Untuk mengatasi kendala lonjakan permintaan atau orderan dengan cara memproduksi lebih awal. Sehingga, memprediksi momen lebaran bisa menjadi cara mengatasi lonjakan permintaan. Selain itu, lebih baik menggunakan aplikasi stok barang untuk memantau ketersedian barang.

Input Data Barang yang Kurang Akurat

Lonjakan permintaan atau orderan terkadang dapat meningkatkan kemungkinan human error, seperti input data barang yang tidak akurat atau kurang tepat. Sehingga, sangat diperlukan karyawan yang mengerti cara menghitung stok barang toko.

Oleh karena itu, karyawan harus berhati-hati dalam melakukan pencatatan dalam manajemen gudang, khususnya jenis barang yang paling laris atau punya angka permintaan yang tinggi saat bulan Ramadhan. Karyawan dapat menyelesaikan masalah ini melalui stock opname secara berkala yang bisa dijadikan sebagai cara mengatasi kekurangan persediaan.

Terlambat Restock atau Menambah Barang

Jumlah orderan yang meningkat saat bulan Ramadhan dapat membuat kewalahan hingga lupa menghitung stok barang. Ketika jumlah orderan meningkat saat bulan Ramadhan, sebagai penjual harus segera antisipasi dengan cepat-cepat merestock barang. 

Hal tersebut tidak boleh dibiarkan terlalu lama. Tujuannya untuk menghindari keluhan atau komplain. Untuk mengatasi terlambat restock bisa dengan menyiapkan barang dalam jumlah minimum.

Komunikasi yang Kurang Baik dengan Supplier

Menjaga komunikasi dengan supplier saat bulan Ramadhan adalah salah satu langkah yang dapat menjaga manajemen gudang. Sayangnya, banyak pebisnis maupun supplier yang kerap berselisih paham hingga merusak hubungan yang akhirnya berpengaruh pada ketersediaan stok barang.

Oleh karena itu, di bulan Ramadhan yang suci baik supplier atau penjual harus saling menjaga komunikasi sebaik mungkin. Tujuannya agar stok barang dan manajemen gudang bisnis tetap stabil.

Belum Mempunyai Modal yang Cukup

Mungkin mengetahui cara stok barang tidak cukup untuk mengatasi masalah yang terjadi saat bulan Ramadhan. Hal yang paling penting dari sebuah bisnis adalah modal. agar dapat mempersiapkan stok tambahan sesuai dengan adanya lonjakan permintaan dari konsumen. 

New ID WMS CTA Reusable Block 03

Tips Mengelola Stok Barang di Gudang Saat Ramadhan

Mengelola stok saat bulan Ramadhan adalah salah satu kegiatan terpenting dalam menjalankan sebuah bisnis. Namun, pengelolaan stok barang saat bulan Ramadhan harus mendapat perhatian khusus agar terhindar dari masalah stok yang mungkin terjadi. Apalagi jumlah permintaan cukup tinggi di bulan Ramadhan. Berikut tips mengelola stok barang di gudang saat Ramadhan.

Melakukan Stock Opname Berkala

Melakukan stock opname secara berkala dapat mengetahui persediaan stok barang sebelum dijual. Perhitungan stok barang selama stock opname harus dilakukan secara cermat dan hati-hati agar terhindar dari kesalahan. Kesalahan pencatatan akan sangat berpengaruh kepada penjualan. Jadi, lakukan stock opname sebaik mungkin.

Membuat Rencana Belanja Produk

Penyusunan rencana belanja produk sangat dipengaruhi oleh jenis bisnis yang digeluti. Sehingga, sangat baik sekali jika telah memahami pola restock produk untuk menghadapi kemungkinan kehabisan bahan baku lebih cepat dari biasanya.

Membuat Klasifikasi atau Kategori Produk

Membuat klasifikasi atau kategori dapat menentukan produk prioritas yang harus selalu tersedia di toko atau gudang. Selain itu, bisa mengelompokkan produk sesuai dengan waktu pakainya. Kemudian, tidak lupa juga untuk menggunakan prinsip First In First Out (FIFO) untuk memastikan tidak ada produk yang menumpuk.

Baca juga: Ketahui Cara Menghitung Persediaan Akhir Dengan Metode FIFO

Membuat Catatan Inventaris Produk

Membuat catatan inventaris adalah hal penting dalam mengelola stok barang selama bulan Ramadhan. Catatan inventaris bisa berisi apa saja dan berapa jumlah produk yang tersedia. Pencatatan inventori sebaiknya sudah menggunakan teknologi terkini untuk memastikan keakuratan dan keamanannya.

Efektif Melakukan Reorder Produk

Melakukan stock opname berkala dapat mengetahui jumlah ketersediaan barang. harus bisa secara efektif melakukan reorder produk kepada supplier.

Menyimpan Produk Sesuai Kategori 

Menyimpan produk sesuai kategori selama Ramadhan memiliki peranan yang sangat penting. Setelah produk dibeli dan diklasifikasikan sesuai dengan jenis dan waktu datangnya. Pebisnis harus telah menentukan tempat penyimpanan yang sesuai.

Strategi Mengelola Stok Barang Saat Ramadhan

Setelah memahami secara jelas masalah stok yang terjadi saat Ramadhan tentu harus mempunyai strategi untuk mengatasinya. Berikut 4 strategi mengelola stok barang saat Ramadhan.

Membuat Forecasting Persedian

Forecasting persediaan merupakan perkiraan kasar terhadap jumlah barang yang akan ditambahkan sebagai stok barang di gudang. Melakukannya cukup sederhana dengan melihat data penjualan pada bulan Ramadhan tahun lalu. Jika menjual produk Ramadhan tahun lalu 1.000 barang, maka kemungkinan besar jumlah stok barang yang dibutuhkan adalah 1.000 barang untuk Ramadhan tahun ini.

Menyiapkan Stok yang Memadai

Setelah dilakukan forecasting berdasarkan data penjualan tahun lalu, pastinya kita harus bisa lebih antisipasi adanya kemungkinan lonjakan permintaan. Sehingga, sebelum Ramadhan tiba pastikan telah menyiapkan stok yang memadai agar terhindar dari masalah ketersediaan stok.

Pencatatan yang Akurat

Melakukan stock opname juga harus berhati-hati. Begitu juga dengan pencatatan stock opname. Pastikan karyawan yang melakukannya telah menghitung dan melakukan pencatatan yang akurat tanpa ada yang terlewatkan.

Menggunakan Sistem Pengelolaan Stok

Hal yang paling mudah untuk dilakukan untuk mengelola stok barang saat Ramadhan ialah menggunakan sistem untuk pengelolaan stok. Tujuannya, untuk meminimalisir kesalahan pencatatan secara manual dan juga mengetahui secara pasti jumlah stok barang yang ada.

New ID WMS CTA Reusable Block 01

Buat Strategi Stok Barang saat Ramadhan dengan Ginee WMS

Membuat strategi stok barang saat Ramadhan memang terbukti dapat mengatasi masalah di tengah banyaknya permintaan. Pastikan hal ini telah dilakukan oleh setiap pebisnis untuk membuat lancar penjualan.

Membuat strategi stok barang saat Ramadhan tentu tidak sulit untuk dilakukan jika menggunakan fitur dari Ginee Indonesia. Ginee hadir dengan fitur Ginee WMS yang bisa membuat Anda tidak perlu repot mengatur lokasi penyimpanan barang, mengelola distribusi, mengatur jumlah stok, dan lain sebagainya. Terlebih cara menggunakan Ginee WMS juga sangat mudah dan cepat, lho! 

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, daftar di Ginee sekarang! Tersedia berbagai fitur lengkap yang terhubung dengan mudah, lho! Jika Anda tertarik bergabung, Ginee memberikan fitur yang banyak dan rasakan beragam kemudahan dalam berbisnis.

Ginee Indonesia, Tool Bisnis Online Paling Kredibel

Punya kesulitan mengelola toko online yang terdaftar di berbagai marketplace? No worries, Ginee Indonesia hadir untuk Anda! Ginee adalah sistem bisnis berbasis Omnichannel Cloud yang menyediakan berbagai fitur andalan lengkap guna mempermudah pengelolaan semua toko online yang Anda miliki hanya dalam satu platform saja!

Fitur dari Ginee beragam, lho! mulai dari manajemen produk, laporan penjualan, Ginee WMS, yang artinya Anda dapat mengelola manajemen pergudangan dengan lebih mudah, Ginee Chat yang memungkinkan Anda mengelola chat pelanggan dari berbagai platform, hingga Ginee Ads untuk kelola semua iklanmu di berbagai platform. Yuk, daftar Ginee Indonesia sekarang FREE!

  1. Mengelola pesanan dan stok untuk semua toko online Anda
    • Update secara otomatis pesanan dan stok
    • Mengelola stok produk yang terjual cepat dengan mudah
    • Memproses pesanan dan pengiriman dalam satu sistem
  2. Mengelola penjualan dengan sistem manajemen digital
    • Membership dan database pelanggan secara menyeluruh
    • Prediksi bisnis dengan Fitur Analisa Bisnis di Ginee
    • Memantau laporan dengan menyesuaikan data, keuntungan, dan laporan pelanggan
New ID ERP CTA Reusable Block 03