Di dalam bidang akuntansi pasti tidak asing dengan namanya jurnal, karena dari jurnal lah kita menyusun laporan keuangan. Bagi para pemula, dasar dalam penjurnalan ini adalah hal yang sangat penting. Penjurnalan ini adalah hal yang rutin untuk dikerjakan. Apa sih pengertian jurnal umum itu? Bagaimana cara membuat jurnal umum? Yuk simak pembahasan berikut ini!

Pada dasarnya jurnal adalah salah satu proses di dalam siklus akuntansi. Jurnal dapat diartikan sebagai detail list transaksi keuangan. Jadi jurnal adalah tahap pertama yang menjadi dasar atas laporan keuangan. Jurnal harus dibuat secara akurat dan teliti. Ada beberapa jenis jurnal yang dapat menjadi panduan dalam membuat laporan keuangan, yaitu jurnal umum dan jurnal khusus.

Pada umumnya semua perusahaan banyak menggunakan jurnal umum sebagai format penjurnalannya. Karena jurnal umum mencatat semua transaksi dalam satu penjurnalan. Banyak orang masih kesulitan dalam penggolongan jurnal umum ini. Oleh karena itu, jika pada tahap jurnal salah, maka seluruh proses dalam siklus akuntansi akan salah. 

Apa Itu Jurnal Umum? 

Jurnal umum adalah sebuah jurnal yang mencatat seluruh transaksi keuangan suatu usaha dalam periode waktu tertentu. Jurnal ini secara umum mencantumkan semua detail transaksi keuangan berupa, tanggal transaksi, nomor referensi akun, keterangan transaksi, nominal transaksi, serta kolom debit dan kredit. 

Tujuan Dari Jurnal Umum 

Setelah memahami pengertian dari jurnal umum, kita akan mengulas apa sih tujuan dari jurnal umum ini. Sebagai salah satu komponen penting dalam proses siklus akuntansi, berikut tujuan dari jurnal umum :

  • Melakukan identifikasi transaksi keuangan
  • Penilaian dari suatu transaksi 
  • Sebagai pencatatan atas dampak ekonomi dari sebuah atau beberapa transaksi keuangan
  • Memudahkan proses pemindahan dampak dari sebuah transaksi ke akun akuntansi

Selain itu jurnal juga dapat mempermudah pembuatan buku besar. Itulah sebabnya jurnal dan buku besar itu sering dibahas ketika membuat jurnal akuntansi. Sistem pencatatan jurnal umum harus secara kronologis

Sistem pencatatan jurnal pun selalu berkembang seiring berjalannya waktu. Banyaknya transaksi yang melibatkan pihak lain, seperti konsumen, pemasok, karyawan, pengauditan, investor, pemeriksaan pajak, dan sebagainya.

Fungsi Dari Jurnal Umum 

Selain tujuan jurnal umum yang penting, jurnal umum juga memiliki fungsi lain yang membuat Anda akan mengerti kenapa jurnal umum harus dibuat. Fungsi jurnal umum adalah sebagai berikut :

Fungsi Historis

Semua transaksi yang terjadi dalam jurnal umum dicatat berdasarkan tanggal transaksi. Jurnal umum dicatat dengan menggambarkan aktivitas suatu perusahaan atas transaksi keuangan setiap hari secara berurutan dan terus-menerus. Oleh karena itu, jurnal umum dikatakan memiliki fungsi historis karena kronologisnya dan pencatatannya yang sistematis.

Fungsi Pencatatan

Sesuai dengan pengertian dari jurnal umum, adalah mencatat seluruh transaksi keuangan yang terjadi dalam periode waktu tertentu. Ini yang membuat jurnal umum memiliki fungsi pencatatan, yang mencatat segala perubahan atas modal, kas, aset, hutang, piutang dan lain sebagainya. Pencatatan ini pun dilakukan agar menghasilkan laporan keuangan yang baik.

Fungsi Analisis

Pencatatan yang dilakukan adalah atas hasil analisa. Mengapa diperlukannya analisa? Itu diperlukan untuk mengetahui apakah transaksi tersebut berada pada sisi debit atau kredit. Selain itu, proses analisis juga mencakup penggolongan nama akun hingga jumlah transaksi.

Fungsi Instruksi

Jurnal umum memiliki fungsi instruksi, yaitu dalam memberikan perintah atas penggolongan debit dan kredit pada saat proses pemasukkan data ke dalam buku besar.

Fungsi Informatif

Karena pencatatan jurnal umum yang detail atas segala transaksi keuangan, itu memberikan fungsi informatif pada penggunanya. Fungsinya memberikan informasi ke pihak internal maupun external, bagi perusahaan maupun pihak lainnya.

Manfaat Jurnal Umum

Selain fungsinya, berikut beberapa manfaat yang bisa didapatkan atas pembuatan jurnal umum bagi perusahaan:

  • Untuk mengetahui apakah suatu transaksi yang terjadi mengalami pertambahan atau pengurangan
  • Untuk mengetahui transaksi tersebut tercatat di akun mana saja
  • Untuk mengetahui sisi debit dan kredit yang harus seimbang
  • Untuk mengetahui apakah semua transaksi sudah betul diposting ke perkiraan akun akuntansi yang ada dengan membuat tanda penomoran yang biasa disebut ref atau referensi
New ID ERP CTA Reusable Block 04

Cara Membuat Jurnal Umum

Berikut adalah cara membuat jurnal umum :

Mempersiapkan Bukti Transaksi 

Menyusun semua bukti transaksi, seperti nota, faktur, kwitansi atas pemasukkan dan pengeluaran yang terjadi. Hanya transaksi yang mengakibatkan perubahan atas posisi keuangan saja yang dicatat dalam jurnal.

Memahami Persamaan Akuntansi

Pemahaman atas debit dan kredit sangat lah penting. Prinsip dasar persamaan akuntansi adalah Harta = Utang + Modal atau Modal = Harta – Utang. Setelah memahami persamaan akuntansi maka perlu dipahami saldo normal akuntansi juga. Lima komponen utama akuntansi adalah harta, kewajiban, modal, pendapatan dan beban.

Saldo normal harta adalah debit, maka jika terjadi penambahan debit , pengurangan kredit

Saldo normal kewajiban adalah kredit, maka jika terjadi penambahan kredit , pengurangan debit

Saldo normal modal adalah kredit, maka jika terjadi penambahan kredit , pengurangan debit

Saldo normal pendapatan adalah kredit, maka jika terjadi penambahan kredit , pengurangan debit

Saldo normal beban adalah debit, maka jika terjadi penambahan debit , pengurangan kredit

Pencatatan Jurnal Umum 

Pencatatan jurnal umum dapat dibuat di excel. Cara membuat Jurnal Umum di Excel adalah dengan cara mencatat rincian tanggal transaksi, referensi, nama transaksi dan penggolongan debit dan kredit. 

Bentuk – Bentuk Jurnal Umum

Bentuk jurnal umum ada bermacam – macam, biasanya pengguna akan menyesuaikannya dengan kondisi transaksi keuangan yang terjadi. Penggunaan bentuknya tentu akan membantu proses pembuatannya agar dapat lebih efektif dan efisien. Ada format jurnal umum yang tidak dicantumkan referensi, ada format jurnal umum di excel ataupun pada aplikasi akuntansi. Format jurnal umum adalah sebagai berikut :

Contoh Jurnal Umum

Contoh transaksi jurnal umum adalah sebagai berikut :

Soal : 

Tanggal 1 Jan, Tuan A menyetorkan modal perusahaan senilai Rp. 100.000.000

Tanggal 2 Jan, Tuan A membayar sewa atas gedung kantor senilai Rp. 15.000.000 selama setahun.

Tanggal 3 Jan, Tuan A membeli inventaris kantor senilai Rp. 30.000.000

Tanggal 10 Jan, Tuan A membeli barang dagangan senilai Rp. 35.000.000

Tanggal 15 Jan, Tuan A menjual barang dagangan senilai Rp. 25.000.000

Tanggal 20 Jan, Tuan A membayar tagihan listrik, telepon dan air senilai Rp.1.000.000

Tanggal 21 Jan, Tuan A menjual barang dagangan senilai Rp. 25.000.000

Tanggal 23 Jan, Tuan A membayar uang keamanan senilai Rp. 200.000

Tanggal 24 Jan, Tuan A membayar uang LPM senilai Rp. 300.000

Tanggal 25 Jan, Tuan A membeli barang dagangan senilai Rp. 20.000.000

Tanggal 30 Jan, Tuan A membayarkan gaji karyawan senilai Rp. 7.000.000

Jawaban :

Jurnal umum PDF dapat dilihat pada link berikut ini.

Ketahui Laporan Keuangan Toko Online Anda dengan Ginee!

Ketika Anda punya toko online, tentunya Anda butuh yang namanya laporan keuangan, betul? Hal itu bertujuan untuk menganalisis hasil penjualan serta semua transaksi yang terjadi selama penjualan. Tapi, sulit, tidak untuk mengelola laporan keuangan sendiri?

Ginee bisa bantu! Dengan fitur analisis bisnis dan laporan keuangan di Ginee, dijamin Anda bisa menganalisis bisnis Anda dengan lebih mudah. Apalagi, kalau punya toko online yang banyak, anti repot kalau pakai jasa Ginee!

Ginee Indonesia, Tool Bisnis Online Paling Kredibel

Punya kesulitan mengelola toko online yang terdaftar di berbagai marketplace? No worries, Ginee Indonesia hadir untuk Anda! Ginee adalah sistem bisnis berbasis Omnichannel Cloud yang menyediakan berbagai fitur andalan lengkap guna mempermudah pengelolaan semua toko online yang Anda miliki hanya dalam satu platform saja!

Fitur dari Ginee beragam, lho! mulai dari manajemen produk, laporan penjualan, Ginee WMS, yang artinya Anda dapat mengelola manajemen pergudangan dengan lebih mudah, Ginee Chat yang memungkinkan Anda mengelola chat pelanggan dari berbagai platform, hingga Ginee Ads untuk kelola semua iklanmu di berbagai platform. Yuk, daftar Ginee Indonesia sekarang FREE!

  1. Mengelola pesanan dan stok untuk semua toko online Anda
    • Update secara otomatis pesanan dan stok
    • Mengelola stok produk yang terjual cepat dengan mudah
    • Memproses pesanan dan pengiriman dalam satu sistem
  2. Mengelola penjualan dengan sistem manajemen digital
    • Membership dan database pelanggan secara menyeluruh
    • Prediksi bisnis dengan Fitur Analisa Bisnis di Ginee
    • Memantau laporan dengan menyesuaikan data, keuntungan, dan laporan pelanggan
New ID ERP CTA Reusable Block 03