Sebagai pemilik bisnis online, memaksimalkan proses packing barang ke konsumen merupakan hal yang perlu diperhatikan. Jika tidak dikelola dengan baik, maka Anda harus menghadapi berbagai komplain dari konsumen karena packing barang rusak atau tidak aman. Oleh karena itu, tips packing barang yang aman diperlukan untuk memaksimalkan proses pengiriman hingga ke tangan pelanggan.
Jika permasalahan dalam packing barang terus menerus terjadi, hal ini tentu saja akan berdampak terhadap tingkat kepercayaan konsumen terhadap bisnis yang Anda jalani. Selain itu, permasalahan tersebut juga akan memengaruhi tingkat penjualan Anda dan dapat mengakibatkan kerugian yang besar.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bagaimana cara untuk packing barang dengan aman sehingga masalah dalam hal packing bisa teratasi. Berikut ini akan dibahas mengenai tips packing barang olshop. Yuk, simak!
Baca juga: 2 Cara Packing Baju Online Shop, Aman Sampai pada Pembeli
Apa yang Dimaksud dengan Packing Barang
Packing barang adalah sebuah kegiatan pengemasan barang untuk dikirim dan didistribusikan ke pelanggan atau tempat lainnya. Istilah packing ini sendiri juga pastinya sering Anda dengar dalam menjalankan sebuah bisnis online. Hal ini karena dalam bisnis online, konsumen hanya berada di rumah dan perusahaan atau pemilik bisnis online tersebut yang akan mengirimkan barang kepada pelanggan dengan jasa pengiriman.
Hal ini membuat proses packing paket barang merupakan hal penting yang perlu diperhatikan. Jika tidak, maka akan mengganggu kepuasan pelanggan karena risiko seperti barang rusak akibat proses pengemasan atau packing yang tidak aman dapat terjadi. Sehingga, packing juga berfungsi untuk memastikan bahwa barang yang dikirim tetap memiliki kualitas yang baik hingga sampai ke tangan konsumen.
Oleh karena itu, dalam hal pengemasan barang diperlukan sebuah quality control yang ketat serta kerjasama yang baik dengan ekspedisi pengiriman supaya kualitas barang yang Anda jual tetap terjaga. Diperlukan pula teknik dan cara mempacking barang yang baik dan benar untuk meminimalisir komplain atau ketidakpuasan pelanggan terhadap barang yang Anda jual.
Kegunaan Packing Barang
Para pelaku usaha saat ini harus cermat dalam mencari cara packing barang yang aman karena hal ini juga berkaitan dengan tingkat kepuasan pelanggan terhadap barang Anda. Jadi, diperlukan cara pengepakan barang yang baik agar proses packing berjalan lancar sesuai dengan fungsinya. Berikut ini beberapa fungsi dari packing barang di antaranya:
Melindungi Barang
Fungsi paling penting dan utama dari packing barang atau produk adalah untuk melindungi barang agar tidak rusak, terlebih lagi untuk para pemilik bisnis online. Hal ini karena konsumen yang membeli barang Anda berasal dari seluruh penjuru Indonesia baik melalui jalur darat, laut maupun udara, sehingga cara packing barang cargo yang aman dan kuat juga menjadi salah satu aspek penting yang harus diperhatikan.
Pastikan pula bahwa material yang digunakan untuk packing barang Anda tidak rentan mengalami kerusakan. Pilihlah jenis packing yang aman tergantung dengan jenis barang yang dikirimkan. Hal ini karena cara packing barang baju pastinya berbeda dengan cara packing barang pecah belah. Jadi, pastikan untuk menggunakan jenis packing yang tepat supaya kualitas barang dapat terus terjamin.
Membangun Kepercayaan Konsumen
Pengemasan produk atau barang secara tidak langsung mampu meningkatkan kepuasan konsumen terhadap bisnis Anda. Hal ini karena kepuasan konsumen tergantung dengan kondisi barang yang mereka terima terutama dalam hal berbelanja online. Saat berbelanja online, mereka tidak bisa melihat produknya secara langsung dan hanya melihat melalui foto produk yang tertera di aplikasi.
Oleh sebab itu, para konsumen pasti mengharapkan bahwa produk yang mereka terima akan sesuai dengan foto produk di aplikasi. Sehingga, jika barang yang diterima tidak sesuai karena barang rusak akibat pengemasan produk yang tidak aman tentu akan berdampak pada kepercayaan konsumen terhadap produk yang Anda jual.
Menambah Daya Tarik Konsumen
Proses pengemasan ternyata tidak hanya berfungsi untuk melindungi produk, tetapi juga menambah daya tarik tersendiri bagi konsumen dalam memilih untuk membeli produk Anda. Kemasan produk yang baik tentu akan menjadi sebuah citra tersendiri bagi perusahaan.
Contohnya saat berbelanja di supermarket atau minimarket, konsumen terkadang tidak punya banyak waktu untuk mengamati produk satu persatu. Mereka pasti akan melihat dan memilih produk yang paling menarik perhatian mereka. Nah, disinilah kemasan atau packaging dari barang yang Anda jual bisa jadi daya tarik bagi konsumen. Apabila packaging produk Anda menarik, maka tentu akan menjadi nilai plus tersendiri untuk konsumen.
Memperkuat Identitas Produk Anda
Kemasan produk juga bisa membantu memperkuat identitas barang Anda yang membedakan antara barang yang Anda jual dengan barang lainnya. Sehingga, dapat dikatakan bahwa kemasan barang merupakan identitas bisnis Anda yang menjadikannya berbeda dengan produk lain yang sejenis.
Jika kemasan produk Anda menarik dan inovatif tentunya akan membuat konsumen lebih mudah mengingat barang yang Anda jual dan membuat konsumen akhirnya memilih produk Anda dibandingkan dengan produk lain.
Baca juga: 6 Tips dan Trik Bangun Branding Identity yang Long-Lasting
6 Tips Packing Barang
Packing barang yang baik pastinya akan membantu untuk mencegah barang mengalami kerusakan saat berada di perjalanan hingga sampai ke tangan konsumen. Namun, faktor yang perlu diperhatikan bukan hanya dari memilih jasa pengiriman yang terpercaya tapi juga dari pengemasan barang itu sendiri. Berikut ini beberapa tips packing barang yang bisa Anda terapkan dalam bisnis Anda di antaranya:
Sesuaikan Kemasan dengan Barang
Hal yang paling penting sebelum melakukan packing barang adalah dengan memilih jenis kemasan yang tepat sesuai dengan barang yang Anda jual. Contohnya, untuk barang pecah belah, Anda perlu memastikan bahwa setiap barang di lapisi oleh bubble wrap dan jangan beri celah pada barang agar terhindar dari guncangan yang terjadi selama proses pengiriman. Anda bisa memberikan bantalan berupa styrofoam untuk mencegah barang bergerak-gerak.
Selanjutnya, sesuaikan ukuran kemasan dengan ukuran barang. Cara packing barang besar pasti akan berbeda dengan cara packing barang yang lebih kecil. Jadi, pastikan pula bahwa ukuran kemasan produk Anda sesuai dengan produk yang Anda jual. Hal ini karena jika kemasan produk terlalu pas dan produk dipaksa untuk muat dalam kemasan maka risiko kemasan rusak dapat terjadi.
Bungkus Barang secara Berlapis
Agar barang yang Anda kirim sampai dengan aman dalam proses pengiriman, Anda perlu untuk memberikan perlindungan berlapis pada produk tersebut. Anda dapat melapisi produk yang Anda jual dengan bubble wrap dan melapisinya kembali dengan karton atau kardus.
Cara packing barang pakai kardus yang baik adalah dengan menggunakan bahan kardus keras di bagian terluarnya agar tidak rentan rusak. Jangan gunakan kardus bekas karena kardus bekas akan lebih mudah sobek. Pastikan pula tidak ada celah dalam kemasan Anda sehingga tidak membuat barang mudah terguncang selama pengiriman.
Apabila Anda ingin mengirim lebih dari satu barang, jangan lupa juga untuk melapisi setiap barang tersebut dengan bubble wrap agar keamanan serta kualitas barang dapat terus terjaga. Jika Anda tidak memiliki bubble wrap, cara packing aman tanpa bubble wrap bisa dengan menggunakan kertas koran yang diselipkan di antara barang agar barang tidak bergerak-gerak.
Beri Sticker Khusus
Tips packing barang selanjutnya adalah dengan menempelkan stiker peringatan pada bagian permukaan kemasan untuk menginformasikan jenis serta kondisi barang di dalam kemasan. Hal ini berguna untuk membantu kurir dalam proses pengiriman kepada konsumen sehingga kurir dapat berhati-hati jika barang tersebut adalah barang yang rawan pecah dan rusak.
Gunakan Packing Kayu untuk Barang Pecah Belah
Beri pengamanan ekstra untuk barang yang rentan rusak atau pecah, contoh packing barang pecah belah dapat dilakukan dengan menambah packing kayu sebagai langkah antisipasi kerusakan barang. Hal ini karena packing kayu lebih kuat dan aman jika terjadi benturan saat dalam perjalanan sehingga, kualitas barang akan selalu terjaga.
Mencantumkan Alamat dengan Jelas
Agar barang dapat sampai dengan selamat di tangan pelanggan, Anda juga perlu memastikan bahwa alamat yang tertera pada paket yang Anda kirim sudah cukup jelas. Hal ini demi menghindari permasalahan dalam proses pengiriman dan memperlambat kurir dalam menemukan lokasi tujuan.
Jadi, pastikan pula bahwa alamat yang ditulis sudah jelas dan tertera nomor telepon aktif yang bisa dihubungi jika terdapat kendala dalam menemukan lokasi penerima. Hal ini juga akan menambah kepercayaan konsumen terhadap layanan Anda karena jika barang tiba dengan cepat, tentu konsumen akan merasa senang dan puas dengan bisnis Anda.
Pesan Personal
Saat ini sudah banyak toko online yang menyelipkan pesan personal atau kartu ucapan di dalam paketnya. Pesan personal tersebut dapat berupa quotes inspiratif dan sebagainya. Melalui pesan personal tersebut, konsumen Anda akan merasa diperhatikan dan diperlakukan spesial sehingga dapat menimbulkan kesan tersendiri bagi mereka.
Ginee WMS: Solusi Packing dan Pengiriman Barang Super Aman!
Jika Anda mengalami kesulitan dalam hal packing serta pengiriman barang, maka tidak perlu khawatir, Ginee Indonesia punya solusinya! Ginee memiliki fitur Warehouse Management System (WMS) yang bisa bantu Anda untuk mengelola segala aktivitas pergudangan Anda secara otomatis.
Fitur yang disediakan oleh Ginee WMS meliputi fitur manajemen pesanan, manajemen stok produk, pencatatan, packing hingga pengiriman ke konsumen yang pastinya aman dan mudah. Sehingga, Anda tidak perlu lagi repot mengelolanya secara manual. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, coba Ginee WMS sekarang!