Tips marketing viral lewat TikTok
Sejak awal tahun 2020 kemarin TikTok berhasil menjadi salah satu aplikasi kekinian yang paling banyak mencuri perhatian netizen. Dilansir dari firma analitik aplikasi mobile app Annie, TikTok berhasil menjadi aplikasi dengan jumlah download terbanyak sepanjang tahun 2020. para pebisnis turut menggunakan kesempatan ini dengan menjadikan TikTok sebagai strategi marketing kekinian yang bisa buat bisnis viral! simak selengkapnya untuk mengetahui informasi lainnya mengenai TikTok!
Apa itu TikTok?
TikTok merupakan sebuah jejaring sosial media yang hadir pada tahun 2016. Awalnya platform video ini memiliki nama Douyin dan sangat meledak di Tiongkok yang dikenalkan oleh Zhang Yiming, karena dengan cepat populer dan viral, Douyin pun mulai melebarkan sayapnya hingga ke manca negara dengan mengusung nama baru, yaitu TikTok.
Cara membuat Video TikTok
Banyak yang masih belum mengetahui cara main TikTok, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut untuk memahami cara membuat video TikTok:
- Download dan daftarkan akun Anda
- Set profil akun dengan nama maupun foto profil yang Anda inginkan
- Berinteraksi dan cari ide melalui konten-konten yang ditampilkan di TikTok Anda
- Buat video Anda sendiri, Anda dapat mengkreasikan video Anda melalui fitur yang ditawarkan oleh TikTok seperti duet with me.
- Edit video Anda menggunakan filter dan lagu yang Anda inginkan, setelahnya content Anda siap untuk di-publish!
Perbedaan Viral dan Trending
Banyak para pebisnis maupun content creator yang bertanya-tanya tentang bagaimana cara viral marketing di TikTok. Untuk memahami viral marketing di TikTok, pertama-tama kamu harus mengerti perbedaan viral marketing dan trending. Kata viral umumnya digunakan dalam istilah di dunia maya yang menjelaskan mengenai cepatnya penyebaran suatu informasi maupun berita, atau dengan kata lain viral adalah penyebaran yang luas dan cepat seperti virus. untuk trending sendiri diambil dari kata trend yang berarti segala sesuatu hal yang disukai dan sedang marak. fenomena viral dan trending ini dianggap contagius atau dapat dengan cepat menular kepada orang lain.
Mengutip dari Kotler dan Armstrong (2012), viral marketing merupakan pemasaran dari mulut ke mulut atau word of mouth melalui internet. pemasaran ini melibatkan aktivitas pelanggan dan mempengaruhi pelanggan lainnya untuk menyampaikan pada teman mereka yang lainnya. perbedaan viral dan trending dianggap cukup tipis sehingga seringkali disamakan oleh kebanyakan orang, padahal trending sendiri cukup spesifik pada suatu hal yang populer pada waktu atau saat tertentu, sedangkan viral merujuk pada kecepatan suatu hal tersebar kepada banyak orang.
Contoh Viral Marketing
Contoh viral marketing
Contoh marketing viral yang sempat heboh dilintas jagat maya pada tahun 2017 adalah Lazada yang sengaja memasang billboard secara terbalik. berbagai reaksi timbul dan menjadi viral setelah banyak masyarakat yang menyampaikan komentarnya melalui sosial media, hal tersebut diakui oleh Lazada bahwa saat itu mereka sedang melakukan promosi diskon besar-besaran yang pesannya dapat membuat dunia terbalik.
Dapat dipahami bahwa hal tersebut dilakukan dengan sengaja dan sukses sebagai strategi marketing yang viral dari Lazada. Strategi marketing lain yang sempat viral di TikTok juga mengenai review skincare viral di Tiktok, seperti toner viral dan beberapa skincare lain yang sempat kehabisan stok akibat viral di TikTok. keuntungan viral tersebut membuat banyak orang berlomba-lomba mencari cara terkenal di TikTok atau menjadi artis TikTok yang biasa disebut dengan seleb TikTok.
Tips Viral marketing di TikTok
Ada beberapa hal yang dapat Anda terapkan untuk membuat marketing Anda viral melalui TikTok, termasuk bagaimana cara brands menjadi tiktokers, yaitu:
1. Buatlah konten yang relate dengan kondisi atau season saat ini.
Berusahalah agar konten Anda memiliki hubungan dengan kondisi dan season saat ini, contohnya Anda dapat membuat konten yang berhubungan dengan ramadhan seperti resep makanan pembuka puasa, atau barang apa saja yang cocok dijual menjelang ramadhan untuk meningkatkan viewers Anda.
2. Tetap relevan dengan audience saat season-nya tiba.
Cobalah agar tetap relevan dan up to date dengan audience Anda. Sesuatu yang viral dan trend bisa datang kapan saja, sehingga Anda harus memperhatikan hal tersebut dan mengambil sebagai kesempatan Anda untuk semakin dikenal masyarakat luas.
3. Melihat dan memperhatikan consumer behavior.
Perhatikan kebiasaan dari konsumen saat ini, kebiasaan konsumen memang cukup sering berubah-ubah dan Anda bisa menyelesaikannya dengan mencari tahu hal apa yang saat ini cukup banyak dicari atau tinggi peminat di TikTok, seperti dilansir dari TikTok Survey bulan desember tahun 2020, makanan dan minuman menempati urutan pertama pada hal yang paling banyak dicari dengan hasil 87%. Bila Anda sudah berhasil menemukannya, silahkan menerapkannya pada ada bisnis Anda.
Nah, sekarang kan sudah tahu tips marketing viral ala TikTok, sekarang saatnya Anda memulai bisnis Anda di TikTok. Lho, emang bisa? Ya, bisa, dong! Sekarang di TikTok selain Anda bisa menjadikannya strategi marketing, Anda juga bisa melakukan transaksi jual beli online pakai TikTok Shop! Menarik banget, kan? Dengan daftar TikTok Shop, dijamin, deh, penghasilan Anda akan meningkat drastis!
Baca juga: Cara Daftar TikTok Shop: Dijamin Langsung Bisa Jualan!
Itulah beberapa informasi mengenai TikTok beserta tips marketing viral lewat TikTok agar bisnis Anda laris manis. Bila Anda memiliki toko Online, Ginee dapat membantu pengelolaan produk dan toko Anda secara lebih cepat dan efisien!
Ginee adalah solusi All-In-One untuk E-commerce berbasis Cloud yang menyediakan rangkaian lengkap manajemen ritel untuk meningkatkan penjualan dan efisiensi kerja untuk Online dan Offline. Kamu dapat mencoba gratis 7 Hari Ginee sekarang!
Pelajari lebih lanjut di https://ginee.com/id/
