Apakah Anda pernah mendengar laporan laba rugi? Laporan laba rugi adalah laporan yang berhubungan dengan keuangan, seperti pendapatan melalui arus kas masuk, arus keluar atau beban, keuntungan, hingga kerugian. Bagi Anda yang masih bingung, berikut ini akan dijelaskan pengertian, fungsi, jenis, cara membuat laporan laba rugi, contoh soal laporan laba rugi, dan masih banyak lainnya.
Jelaskan Apa yang Dimaksud dengan Laba Rugi?
Laba rugi adalah laporan finansial perusahaan yang dibuat oleh bidang keuangan tertentu. Isi dari laporan ini adalah data pendapatan sekaligus beban yang ditanggung oleh perusahaan dalam periode akuntansi tertentu, yang pada akhirnya menghasilkan laba atau rugi bersih.
Umumnya, seorang akuntan perusahaan membuat laporan keuangan setiap bulan, misalnya dari tanggal 1 s/d 31 Oktober. Namun ada pula perusahaan yang mengerjakannya pada akhir tahun, tergantung ketentuan di masing-masing perusahaan.
Laporan keuangan yang dibuat secara lengkap oleh petugas keuangan atau pembukuan pada perusahaan, nantinya akan dijadikan sarana mengevaluasi kebijakan atasan pada periode tertentu. Laporan laba rugi membantu pemilik bisnis memutuskan apakah mereka dapat menghasilkan keuntungan dengan meningkatkan pendapatan, dengan mengurangi biaya, atau keduanya.
Baca juga: Contoh Laporan Keuangan Akhir Tahun dan Cara Menyusunnya
Kegunaan Membuat Laporan Laba Rugi untuk Bisnis
Pemaparan di atas menunjukkan bahwa laporan laba atau rugi perusahaan dagang maupun jasa dapat dijadikan penilaian keberhasilan dari suatu perusahaan. Baik itu merugi ataupun mendapatkan keuntungan. Kegunaan laporan laba rugi dapat Anda simak lebih jelas lagi pada penjelasan berikut.
Informasi Keuangan
Laporan laba rugi berisikan informasi mengenai keuangan perusahaan baik keuntungan maupun kerugian yang dialami perusahaan. Informasi tersebut terkumpul pada saat perusahaan beroperasi dalam periode waktu tertentu.
Tren Perusahaan
Dengan membandingkan laporan laba rugi dari tahun ke tahun, sebuah perusahaan dapat melihat tren perusahaan dalam kelompok waktu tertentu. Tren ini menganalisis untung dan rugi perusahaan. Jika menunjukkan tren positif maka perusahaan memperoleh keuntungan. Namun jika menunjukkan hal sebaliknya yaitu tren negatif maka perusahaan mengalami kerugian dalam menjalankan usahanya.
Sumber Keuntungan dan Pengeluaran Terbesar
Laporan laba rugi membantu pengusaha menganalisis sumber keuntungan terbesar serta menunjukkan sumber yang memakan banyak biaya karena dalam laporan tersebut menyediakan informasi subtotal revenues dan expenses. Selain revenues dan expenses, tercantum pula total pajak perusahaan yang harus dibayarkan.
Alat Bantu Mengukur Perkembangan dan Strategi Perusahaan
Informasi laba rugi dapat membantu akuntan dalam mengukur dan menganalisis perkembangan perusahaan. Dengan pengukuran tersebut, pengusaha dapat mengetahui data-data laba rugi perusahaannya sehingga bisa dijadikan patokan untuk mengembangkan usahanya seperti meningkatkan keuntungan.
Selain itu, laporan laba rugi juga membantu perusahaan menganalisis strategi perusahaan dengan melihat apakah strategi yang perusahaan gunakan sudah sesuai dengan pendapatan yang diharapkan atau justru sebaliknya.
Evaluasi Kinerja Perusahaan dan Profil untuk Calon Investor atau Kreditor
Melihat laporan laba rugi jika mengalami kerugian, perusahaan langsung dapat menilai kinerjanya serta tanggap dalam mengambil keputusan yang diperlukan. Kinerja perusahaan menjadi salah satu faktor pendorong investor maupun kreditur untuk melakukan transaksi bisnis dengan perusahaan karena hal tersebut dapat menjadi cerminan profil sebuah perusahaan.
Jenis-Jenis Laporan Laba Rugi
Laporan Laba Rugi Single Step
Single step income statement merupakan laporan keuangan yang hanya menunjukkan satu kategori pendapatan dan satu kategori pengeluaran. Format ini kurang bermanfaat bagi pengguna eksternal karena mereka tidak dapat menghitung rasio efisiensi dan profitabilitas dengan lingkup data yang terbatas.
Baca juga: Fungsi Laporan Keuangan yang Wajib untuk Diketahui
Laporan ini bersifat sederhana, tidak berisi detail perputaran keuangan yang terjadi pada perusahaan tersebut dan biasanya laporan laba rugi ini dipakai oleh perusahaan dagang rintisan atau UKM. Contoh laporan laba rugi single step adalah seperti di bawah ini :
Laporan Laba Rugi Multiple Step
Laporan multiple step memiliki detail yang lebih rinci mengenai transaksi keuangan di perusahaan. Beban pokok penjualan, biaya operasi, dan non-operasional dipisahkan dan digunakan untuk menghitung laba kotor, laba operasi, dan laba bersih.
Laporan keuangan jenis ini biasanya sudah berdasarkan standar yang digunakan untuk laporan laba rugi perusahaan dagang besar atau perusahaan yang memiliki banyak pemangku kepentingan, seperti kreditor dan investor. Contoh laporan laba rugi multiple step adalah seperti di bawah ini :
Siapa Saja yang Dapat Menggunakan Laporan Laba Rugi?
Laporan laba rugi umumnya digunakan oleh perusahaan yang dalam pembagiannya terdapat dua kelompok, yaitu:
Pengguna Internal
Pengguna internal termasuk manajemen perusahaan dan dewan direksi, yang menggunakan informasi ini untuk menganalisis posisi bisnis dan membuat keputusan untuk menghasilkan keuntungan. Mereka juga dapat bertindak berdasarkan masalah apapun terkait arus kas.
Pengguna Eksternal
Pengguna eksternal terdiri dari investor, kreditor, dan pesaing. Investor memeriksa apakah perusahaan diposisikan untuk tumbuh dan menguntungkan di masa depan, sehingga mereka dapat memutuskan apakah akan berinvestasi dalam bisnis tersebut.
Kreditor menggunakan laporan ini untuk melihat kemampuan perusahaan dalam melunasi pinjamannya atau untuk mengambil pinjaman baru. Pesaing biasanya menggunakannya untuk melihat keberhasilan bisnis dan mengetahui tentang area dimana bisnis mengeluarkan sedikit uang ekstra, misalnya, belanja R&D.
Unsur Penyusun Laporan Laba Rugi
Apa saja isi laporan laba rugi? Sebuah laporan laba rugi akan menguraikan unsur-unsur beban maupun penghasilan. Contoh laba rugi yang harus disusun dalam laporan laba rugi perusahaan jasa maupun dagang adalah sebagai berikut:
- Pendapatan (Revenue). Revenue adalah meningkatnya aktiva atau arus masuk perusahaan yang berasal dari kegiatan operasional. Revenue dapat dihitung dengan cara: Total Pendapatan Kotor – Potongan Harga atau Diskon, Retur, Tunjangan Lain.
- Beban (Expenses). Expenses adalah penggunaan aktiva atau arus keluar atau kemunculan liabilitias (kewajiban) dalam sebuah periode karena produksi barang atau pengiriman.
- Keuntungan (Profit). Profit adalah meningkatnya ekuitas akibat transaksi atau investasi pemilik atau pendapatan.
- Kerugian (Loss). Loss adalah menurunnya ekuitas akibat transaksi atau beban serta pendistribusian kepada pemilik.
Langkah Langkah Membuat Laporan Laba Rugi?
Bagaimanakah contoh laporan laba rugi sederhana? Bagi Anda yang masih bingung, berikut ini akan dijelaskan cara membuat laporan laba rugi.
Pilih Periode Pelaporan
Anda perlu menentukan periode pelaporan yang akan dicakup dalam laporan laba rugi, baik secara tahunan, triwulanan atau bulanan.
Buat Neraca Percobaan
Buatlah neraca percobaan, yang berisikan saldo akhir setiap akun di buku besar untuk periode pelaporan tertentu.
Hitung Seluruh Pendapatan
Hitunglah total pendapatan penjualan bisnis sesuai dengan periode pelaporan yang ditentukan. Pendapatan sendiri meliputi semua hasil yang Anda peroleh meskipun Anda belum menerima semua pembayaran. Tambahkan semua item baris pendapatan dari laporan neraca percobaan dan masukkan jumlah total dalam item baris pendapatan dari laporan laba rugi Anda.
Tentukan HPP
Harga pokok penjualan mencakup biaya tenaga kerja langsung, bahan, dan biaya overhead yang dikeluarkan untuk menyediakan barang atau jasa Anda. Komponen tersebut kemudian ditambahkan di laporan saldo percobaan. Selanjutnya buat daftar total harga pokok penjualan di laporan laba rugi, tepat di bawah item baris pendapatan.
Hitung Laba Kotor (Gross Margin)
Kemudian, total pendapatan tadi dapat Anda kurangi dengan total HPP yang akan menghasilkan laba kotor. Laba kotor adalah hitungan jumlah kotor yang diperoleh dari penjualan.
Tambahkan Biaya Operasi
Semua biaya operasional yang tercantum pada laporan neraca saldo kemudian ditambahkan. Lalu masukan hasilnya ke laporan laba rugi tepat di bawah baris laba kotor.
Menghitung Penghasilan
Kurangi total biaya penjualan dan administrasi dari laba kotor. Ini akan memberi Anda pendapatan sebelum pajak. Kemudian masukkan hasilnya di bagian bawah laporan laba rugi.
Tambahkan Pajak Penghasilan
Untuk menghitung pajak penghasilan, kalikan pajak negara yang berlaku dengan angka pendapatan sebelum pajak. Hasilnya dapat ditaruh di bawah baris penghasilan sebelum pajak pada laporan laba dan rugi.
Menghitung Penghasilan Neto
Untuk menentukan pendapatan bersih, kurangi pendapatan sebelum pajak dengan pajak pendapatan. Masukkan angka tersebut pada bagian paling bawah laporan laba rugi.
Menyelesaikan Laporan Laba Rugi
Langkah terakhir adalah menambahkan judul, nama perusahaan, serta kurun waktu atau periode yang digunakan pada laporan tersebut. Anda dapat pula menambahkan detail bisnis Anda pada laporan laba rugi.
Kesimpulan
Laporan laba rugi adalah laporan finansial yang berisi data pendapatan sekaligus beban yang ditanggung oleh perusahaan dalam periode akuntansi tertentu, yang pada akhirnya menghasilkan laba atau rugi bersih.
Laporan laba rugi memiliki banyak kegunaan seperti sebagai informasi keuangan perusahaan, mengetahui keuntungan serta kerugian perusahaan, alat bantu mengukur perkembangan dan strategi perusahaan, dan masih banyak lainnya.
Laporan laba rugi dapat disusun dengan cara menghitung seluruh pendapatan, HPP, laba kotor, dan biaya operasi, yang kemudian akan menghasilkan pendapatan sebelum pajak. Selanjutnya hasil tersebut dikalikan pajak yang berlaku. Kemudian untuk mendapatkan hasil laba bersih, dikurangi hasil tersebut dengan pendapatan sebelum pajak. Anda hanya perlu menambahkan judul untuk mengidentifikasikannya sebagai laporan laba rugi.
Ginee Omnichannel
Ingin mengatur strategi penjualan Anda? Selain bisa dengan membuat laporan laba rugi, Anda juga bisa, lho, menggunakan fitur laporan penjualan dari Ginee Omnichannel. Apalagi kalau Anda berjualan di banyak marketplace. Dengan fitur Ginee yang satu ini, Anda bisa mendapatkan laporan penjualan dari semua toko online Anda di banyak marketplace atau e-commerce!
Selain laporan penjualan, masih banyak, lho, fitur Ginee lainnya yang bisa memudahkan bisnis online Anda. Gak percaya? Cobain Ginee sekarang dan klaim free trial 7 hari Anda sekarang juga!
Ginee Indonesia, Tool Bisnis Online Paling Kredibel
Punya kesulitan mengelola toko online yang terdaftar di berbagai marketplace? No worries, Ginee Indonesia hadir untuk Anda! Ginee adalah sistem bisnis berbasis Omnichannel Cloud yang menyediakan berbagai fitur andalan lengkap guna mempermudah pengelolaan semua toko online yang Anda miliki hanya dalam satu platform saja!
Fitur dari Ginee beragam, lho! mulai dari manajemen produk, laporan penjualan, Ginee WMS, yang artinya Anda dapat mengelola manajemen pergudangan dengan lebih mudah, Ginee Chat yang memungkinkan Anda mengelola chat pelanggan dari berbagai platform, hingga Ginee Ads untuk kelola semua iklanmu di berbagai platform. Yuk, daftar Ginee Indonesia sekarang FREE!
- Mengelola pesanan dan stok untuk semua toko online Anda
- Update secara otomatis pesanan dan stok
- Mengelola stok produk yang terjual cepat dengan mudah
- Memproses pesanan dan pengiriman dalam satu sistem
- Mengelola penjualan dengan sistem manajemen digital
- Membership dan database pelanggan secara menyeluruh
- Prediksi bisnis dengan Fitur Analisa Bisnis di Ginee
- Memantau laporan dengan menyesuaikan data, keuntungan, dan laporan pelanggan