Sebuah landing page dibuat dengan tujuan khusus untuk mendorong adanya konversi atau penjualan dalam bisnis Anda. Dan, tidak ada cara yang lebih efektif untuk memenuhi tujuan tersebut selain membuat landing page copywriting yang menarik.

Tentu tidak semua orang memiliki kemampuan atau ilmu yang dibutuhkan dalam membuat sebuah copywriting, terlebih lagi copywriting landing page. Namun, jangan khawatir! Ginee telah merangkum 8 tips dan trik membuat landing page copywriting dengan mudah, namun terbukti efektif!

Tanpa berlama-lama lagi, simak artikel ini sampai habis, ya!

8 Tips dalam Membuat Copywriting dalam Landing Page Anda

Satu hal yang Anda harus ingat dalam pikiran setiap kali akan membuat copywriting untuk landing page Anda adalah bahwa setiap pengunjung akan memiliki proses berpikir yang sama. Yakni, mencerna informasi yang terpampang, mempertimbangkan berbagai aspek, serta melakukan/tidak melakukan konversi.

Dalam artikel ini, terdapat 8 trik dalam menulis copywriting landing page yang akan mengakomodasi proses berpikir tersebut, sehingga memperbesar kemungkinan terjadinya konversi. Berikut cara-caranya:

Mau iklan apapun, omzet belum nambah?

Ayo, rubah itu semua dengan Ginee Ads! Urus semua iklan di berbagai platform sekaligus, gak perlu ribet lagi!

1. Manfaatkan Testimoni Pelanggan

Teknik ini kerap disebut sebagai social proof, yang dapat diartikan sebagai bukti konkrit dari pelanggan-pelanggan Anda bahwa produk atau layanan yang diberikan dapat memenuhi kebutuhan mereka.

Ini merupakan teknik yang sangat efektif sekaligus tidak membutuhkan banyak usaha. Cukup biarkan pelanggan-pelanggan yang telah puas dengan bisnis Anda untuk menuliskan pengalamannya, dan para calon pelanggan akan langsung tertarik dengan bisnis Anda.

Mengapa demikian? Karena, secara psikologis manusia akan cenderung mengikuti apa yang dilakukan oleh sekelompok manusia lainnya, terlebih jika hal tersebut dapat membuat mereka senang atau puas.

Hubspot memberikan salah satu contoh yang baik dalam penerapan social proof dalam landing page, yang mungkin dapat memberikan inspirasi bagi Anda:

image 125

2. Fokus pada Manfaat yang Dapat Anda Berikan

Tidak semua orang memiliki waktu untuk membaca spesifikasi produk atau layanan Anda secara utuh. Mayoritas pelanggan Anda hanya akan berfokus kepada ‘apa yang dapat bisnis ini berikan sebagai manfaat’.

Jadi, kunci membuat copywriting landing page yang menarik dan berhasil salah satunya adalah dengan menonjolkan manfaat-manfaat yang bisnis Anda berikan, bukan semata-mata hanya berfokus pada deskripsi produk Anda.

Stop boros beriklan sekarang!

Start pakai Ginee Ads biar iklanmu efektif dan penjualan meningkat! Ginee Ads serba bisa, kok, seputar iklan digital!

3. Buat Headline yang Kuat

Headline adalah kalimat utama dan terbesar dalam landing page Anda. Faktanya, mayoritas pengunjung landing page atau website juga tidak akan membaca keseluruhan konten yang ada, melainkan dengan membaca cepat atau skimming

Dengan demikian, sudah sepatutnya jika headline menjadi senjata utama Anda dalam sebuah landing page copywriting. Pastikan Anda menuliskan headline yang besar, kuat, dan menarik, sekaligus merepresentasikan bisnis Anda serta manfaat yang dibawa. Sehingga, tanpa membaca keseluruhan isi dari landing page tersebut, para pengunjung akan langsung menangkap garis besar dari bisnis Anda.

Slack dapat menjadi contoh yang baik bagi Anda dalam membuat headline landing page yang kuat, namun tetap elegan:

image 126

4. Gunakan Penulisan yang Lugas

Lagi-lagi, para pembaca akan cenderung tidak tertarik dengan kalimat-kalimat panjang yang menghabiskan waktu. Seperti yang sering dikatakan oleh ahli-ahli pemasaran, simplicity sells. Pastikan penulisan copywriting landing page Anda lugas dan singkat, tanpa mengulang-ulang frasa yang tidak diperlukan.

Lebih detail lagi, berikut adalah poin-poin yang harus Anda ikuti untuk menjaga landing page copywriting Anda tetap simpel namun efektif:

  • Gunakan struktur landing page atau kalimat yang sederhana.
  • Pastikan kalimat-kalimatnya tidak terlalu panjang.
  • Pakai frasa yang singkat namun tetap kuat.
  • Tidak perlu bertele-tele menggunakan istilah yang ‘keren’.
  • Perjelas konteks copywriting Anda, pakai kata-kata dasar dan umum didengar.

5. Gaya Penulisan yang Interaktif

Pembaca atau pengunjung landing page Anda adalah manusia, sama seperti Anda. Jangan sampai copywriting landing page Anda terdengar seperti sedang berbicara kepada mesin atau robot.

Oleh karenanya, pastikan gaya penulisan dalam copywriting landing page Anda interaktif dan mudah dimengerti oleh orang-orang kebanyakan. Pelanggan Anda tidak akan suka membaca tulisan-tulisan yang terlalu kaku. Berikut adalah beberapa tips dalam penulisan landing page copywriting yang interaktif:

  • Tulislah sebagaimana Anda berbicara sehari-hari.
  • Gunakan kalimat yang sederhana.
  • Tidak usah terlalu pedulikan aturan baku/tidak selama enak didengar.
  • Sisipkan beberapa komedi agar mendapatkan kesan yang santai.
  • Gunakan sudut pandang orang pertama.
Budget Ads mahal, belum untung juga?

Mending join Ginee Ads sekarang! Lebih hemat, iklan gampang, analisis iklan juga lengkap!

6. Sisipkan Fakta dan Data

Tips selanjutnya adalah menyisipkan fakta dan data. Siapa yang tidak suka dengan informasi spesifik? Para pelanggan Anda akan senang dengan jabaran manfaat-manfaat dari bisnis Anda yang lebih detail dengan fakta dan data.

Selain terdengar lebih bonafit dan profesional, hal ini juga akan lebih terdengar menarik bagi pelanggan Anda jika Anda menyediakan tulisan yang lebih spesifik. Sederhananya, siapapun dapat membuat suatu jargon atau klaim, tetapi tidak semua orang mampu menyediakan matriks dan pengukuran-pengukuran tertentu.

Untuk dapat lebih memahaminya dalam konteks yang lebih konkrit, berikut adalah dua contoh copywriting landing page dengan konteks yang sama, namun dengan tingkat spesifikasi yang berbeda:

  • “Hemat Waktu dalam Mengelola Bisnis Online Anda!”
  • “Seluruh Pelanggan Kami Telah Menghemat Waktu Hingga Sebesar 80% dalam Mengelola Bisnis Mereka!”

Mana yang lebih menarik bagi Anda? Tentu nomor dua, bukan?

7. Pancing Sisi Emosional Pembaca

Aspek emosional juga menjadi salah satu atribut dari ketertarikan manusia. Jika Anda mampu memainkan emosi para pelanggan Anda, maka tidak butuh waktu lama bagi para pelanggan untuk dapat tertarik dengan bisnis Anda.

Salah satu cara untuk memainkan aspek emosional dari para pengunjung landing page Anda adalah dengan teknik urgensi. Apa itu? Yakni, dengan membuat seakan-akan tawaran tertentu dari bisnis Anda bersifat terbatas, entah itu dari segi waktu, atau dari segi batas jumlah pengguna.

Dengan menggunakan teknik tersebut, para pelanggan Anda akan merasa harus segera melakukan konversi tertentu. Dan jika mayoritas pelanggan Anda bersikap demikian, maka tingkat konversi bisnis Anda akan meningkat pesat hanya dengan menggunakan teknik tersebut.

Beberapa contoh kalimat yang dapat Anda gunakan dalam landing page copywriting Anda:

  • “Jangan sampai ketinggalan!”
  • “Promo terbatas hingga 31 Januari 2023!”
  • “Terbatas hanya untuk 50 pelanggan pertama!”

8. Lakukan A/B Testing

Akan banyak dari Anda yang tidak melakukan langkah ini, padahal perjalanan copywriting landing page tidak hanya sampai pada penulisan saja, Anda harus mengetest yang sudah Anda tulis.

Skema yang paling umum dalam A/B testing adalah membuat dua variasi dari copywriting landing page, dan menjalankannya dalam kurun waktu tertentu, serta dibandingkan hasil konversi dari dua variasi tersebut untuk melihat mana yang bekerja dengan lebih baik.

Beberapa aspek landing page copywriting yang dapat Anda test dalam A/B testing antara lain:

  • Variasi headline.
  • Variasi sub-headline.
  • Variasi call to action.
  • Variasi manfaat produk/layanan dari bisnis Anda.

Kesimpulan

Demikianlah tips dan trik membuat landing page copywriting yang menarik serta mendorong tingkat konversi bisnis Anda. Sederhananya, Anda perlu memahami bagaimana karakteristik dari para pengunjung atau pelanggan-pelanggan Anda, sehingga Anda mampu menyesuaikan penulisan dalam landing page Anda dengan menerapkan tips-tips di atas.

Masih belum paham cara membuat landing page yang benar? Tidak usah khawatir, sekarang sudah banyak layanan penyedia jasa pembuatan landing page, seperti MTARGET contohnya.

Banyak beriklan di mana-mana malah pusing sendiri?

Aman, Ginee Ads solusinya! Kamu bisa atur iklan di Facebook, Instagram, Google, marketplace Ads, dan lainnya sama Ginee. Lebih efisien, bisa nentuin strategi iklan yang baik, gak ribet!