Contoh laporan stok barang yang terakhir adalah laporan stok barang otomatis dengan Excel. Contoh stok barang harian Excel atau stok barang bulanan Excel ini memang lebih rumit, namun penggunaannya akan jauh lebih efektif dibanding menggunakan format manual. Cara yang bisa Anda ikuti adalah sebagai berikut:
- Buka Excel dan buat 3 sheet yang mewakili data stok barang keseluruhan, barang masuk, dan barang keluar.
- Pada ketiga sheet tersebut, buatlah tabel sesuai kebutuhan gudang Anda.
- Masukkan data nama barang, kode barang, dan stok awal di sheet keseluruhan stok barang gudang.
- Pada sheet barang masuk dan barang keluar, masukkan rumus Vlookup pada kolom ‘nama barang’.
- Kembali ke sheet data stok barang keseluruhan,masukkan rumus berikut: ‘Sumif(tableX[kode],tableY[#thisrow],[kode],tableZ[jumlah])’ ke kolom Masuk, dan sesuaikan rumusnya untuk Anda masukkan ke kolom ‘Keluar’.
- Untuk kolom stok akhir, masukkan rumus: ‘SUM(C7+D7-E7)’.
Dengan mengikuti langkah di atas, Anda bisa membuat format stock opname Excel dengan mudah karena laporan stok barang Excel Anda akan otomatis terupdate jika ada perubahan di barang masuk dan barang keluar.
Buat Laporan Stok Barang Gudang Lebih Mudah dengan Ginee WMS
Membuat laporan stok barang gudang memang pekerjaan yang tidak mudah. Namun, ada loh, platform yang bisa membantu Anda membuat laporan stok barang gudang menjadi lebih mudah. Ginee WMS adalah jawabannya!
Dengan Ginee WMS, Anda bisa mengelola stok barang lebih mudah menggunakan sistem barcode yang disediakan, sehingga Anda beserta staff gudang Anda akan lebih mudah dalam memonitor keluar masuk barang dalam kegiatan stock opname. Praktis dan efektif, yuk, coba dan daftar Ginee WMS sekarang!
