Umumnya untuk bisnis yang baru dijalankan atau bisnis yang dimiliki masih berskala kecil (UKM) maupun untuk bisnis yang berskala besar, tentunya membutuhkan manajemen keuangan karena merupakan faktor krusial. Untuk mengatasi faktor krusial tersebut bisa dimulai dari membuat contoh kas kecil perusahaan.
Baca juga: 4 Macam Laporan Keuangan Bagi UKM Yang Wajib Diketahui
Kas kecil perusahaan biasanya mencatat seluruh transaksi yang berkaitan dengan kebutuhan-kebutuhan rutin yang dibutuhkan untuk operasional perusahaan dengan nilai atau jumlah saldo relatif kecil. Pencatatan kas kecil umumnya mencatat kebutuhan alat tulis kantor, biaya konsumsi untuk pekerja lembur dan lainnya yang melakukan pengeluaran dengan biaya kecil.
Untuk lebih jelasnya, pembahasan artikel akan lebih menjelaskan tentang kas kecil. Dengan membahas apa saja contoh kas kecil secara lengkap dengan soal dan jawabannya setelah mengetahui apa itu kas kecil dan bagaimana cara membuat kas kecil dan penyebab terjadinya mutasi dana kas kecil dengan melihat contoh membuat kas kecil.
Apa Itu Kas Kecil?
Mari ketahui terlebih dahulu apa itu kas kecil dan apa yang dimaksud dengan kas kecil. Perlu diketahui setiap transaksi yang terjadi pada perusahaan atau bisnis berskala apapun pastinya memiliki transaksi yang bernilai relatif kecil karena tidak semua transaksi yang terjadi bernilai nominal yang besar. Melainkan ada sebagian transaksi yang membutuhkan pembayaran dengan jumlah nominal kecil.
Nominal pengeluaran atau nominal pemasukan transaksi yang terjadi pada perusahaan atau bisnis dengan nilai jumlah kecil biasanya pembukuannya akan dipisahkan terlebih dahulu dan dicatat dikas kecil.
Dan biasanya melakukan pembukuan transaksi kecil tersebut dicatat per hari setiap transaksi yang dibutuhkan untuk kegiatan aktivitas perusahaan yang kemudian nantinya akan digabung oleh pihak akuntan perusahaan untuk membuat laporan keuangan perusahaan.
Dengan begitu, kas kecil merupakan sejumlah dana atau kas tunai yang telah dibagikan dan disiapkan perusahaan untuk bisa digunakan untuk pengeluaran rutin yang dibutuhkan dalam melakukan aktivitas perusahaan dalam jumlah kecil. Aktivitas pengeluaran rutin yang bisa terjadi dengan jumlah kecil yaitu pembelian alat tulis kantor, pembelian perangko, pembayaran uang parkir atau lainnya.
Kemudian untuk besaran contoh kas kecil dalam perusahaan berbeda-beda nominalnya tergantung kebutuhan tiap perusahaan, karena biasanya perusahaan akan menetapkan dana kas kecil dengan mempertimbangkan apa saja yang perlu dilakukan perusahaan untuk melakukan pembayaran dengan nilai kas kecil.
Baca juga: Laporan Keuangan Bulanan dan Contoh Laporan Keuangan Bulanan
Bagaimana Cara Membuat Kas Kecil?
Kemudian cara membuat kas kecil agar bisa digunakan oleh setiap perusahaan dengan baik untuk fungsi kas kecil yaitu bisa langsung memperlihat catatan laporan transaksi pembukuan kas kecil perusahaan kepada pihak bersangkutan atau pihak atasan perusahaan yang meminta laporan tersebut. Untuk membuat kas kecil perusahaan yang baik bisa dilakukan dengan menggunakan 2 metode pengelolaan kas kecil.
Berikut 2 metode membuat kas kecil terhadap kegunaannya untuk mengelola kas kecil antara lain:
Metode Tetap atau Imprest Fund System
Metode membuat kas kecil yang bisa digunakan adalah menggunakan metode tetap, dimana metode pembukaan kas kecil ini dengan memposisikan semua transaksi rekening kas yang terjadi berjumlah tetap. Untuk lebih ringkasnya dana kas awal yang disediakan memang digunakan untuk pengeluaran aktivitas perusahaan dengan jumlah dana kas awal dan penarikan dana yang sama atau berjumlah semula dengan dana kas kecil awal.
Dan jika saldo dana kas kecil awal telah habis, maka kasir akan membentuk kembali dana kas kecil awal dan mengisinya kembali sesuai jumlah nominal transaksi pengeluaran pada periode tersebut.
Metode Berubah-ubah atau Fluctuating Fund System
Metode membuat kas kecil yang bisa digunakan adalah menggunakan metode berubah-ubah atau tidak tetap. Dimana metode pembukuan kas kecil ini dengan memposisikan pencatatan pemasukan dan pengeluaran kas kecil berubah-ubah yang mengikuti aktivitas kegiatan perusahaan.
Untuk lebih pahamnya metode ini melakukan pencatatan kas kecilnya dengan mengutamakan jumlah penarikan transaksi yang terjadi sehingga saldo dana kas kecil perusahaan tidak ditetapkan jika menggunakan metode ini.
Apa Saja yang Mengakibatkan Terjadinya Mutasi Dana Kas Kecil?
Selanjutnya setelah mengetahui metode pencatatan kas kecil yang cocok untuk perusahaan, maka perlu tahu apa saja yang mengakibatkan terjadinya mutasi dana kas kecil. Dengan mengetahui dokumen apa saja yang diperlukan atau digunakan sebagai bukti terjadinya mutasi dana kas kecil.
Berkut ada 5 dokumen atau bukti yang mengakibatkan terjadinya mutasi dana kas, yaitu sebagai berikut:
Bukti Kas Keluar
Dokumen atau bukti yang mengakibatkan terjadinya mutasi dana kas adalah bukti kas keluar. Dimana bukti kas keluar akan mengurangi saldo awal dana kas kecil perusahaan atau menambah saldo dana kas kecil perusahaan karena mengurangi saldo kas besar perusahaan. Contoh dana kas kecil terhadap bukti kas keluar adalah sebuah perintah untuk melakukan pengeluaran kas secara tunai.
Bukti Cek
Dokumen atau bukti yang mengakibatkan terjadinya mutasi dana kas adalah bukti cek. Dimana bukti cek biasanya digunakan untuk memerintah pihak bank untuk melakukan pembayaran kepada orang atau badan yang tercantum pada cek dengan nominal uang yang tertera di cek.
Bukti Permintaan Pengeluaran Kas Kecil
Dokumen atau bukti yang mengakibatkan terjadinya mutasi dana kas adalah bukti permintaan pengeluaran kas kecil. Dimana bukti permintaan pengeluaran kas kecil adalah sebuah perintah kepada kasir dana kas kecil untuk mengeluarkan sejumlah uang yang digunakan untuk aktivitas perusahaan dan bukti tersebut disimpan sesuai nama aktivitas pengeluaran kas kecil.
Bukti Pengeluaran Kas Kecil
Dokumen atau bukti yang mengakibatkan terjadinya mutasi dana kas adalah bukti pengeluaran kas. Dimana bukti pengeluaran kas digunakan sebagai bukti sah dan digunakan sebagai tanggung jawab untuk pemakaian dana kas kecil perusahaan tersebut. Biasanya bukti pengeluaran kas kecil diserahkan oleh pengguna atau karyawan yang membutuhkan kas kecil kepada kasir.
Bukti Permintaan Pengisian Kembali Kas Kecil
Dokumen atau bukti yang mengakibatkan terjadinya mutasi dana kas adalah bukti permintaan pengisian kembali kas kecil. Dimana bukti permintaan pengisian kembali kas kecil adalah sebuah perintah untuk meminta kepada bagian keuangan kas besar agar bisa mengeluarkan sejumlah uang untuk menambah saldo kas kecil yang bertujuan mengisi kembali kas kecil.
Contoh Contoh Kas Kecil
Selanjutnya mari ketahui model format contoh kas kecil perusahaan atau contoh petty cash yang bisa digunakan perusahaan, jika telah menentukan metode pencatatan kas kecil yang digunakan yaitu:
- Format contoh kas kecil sederhana dengan metode tetap
- Contoh Format Kas Kecil Dengan Metode Berubah-ubah
Agar lebih paham lagi cara pencatatan kas kecil perusahaan, cobalah melihat contoh soal dana kas kecil dan jawabannya sebagai berikut.
Contoh soal:
Diketahui perusahaan Garuda menyediakan dana kas kecil perusahaan sebesar Rp 500.0000 pada tanggal 01 Oktober 2021 untuk dipegang kasir.
Kemudian kasir menerima perintah untuk mengeluarkan sejumlah uang untuk transaksi berikut:
- Tanggal 04 Oktober Membeli perlengkapan kantor berupa perangko, buku kwitansi dan lainnya sebesar Rp 105.000
- Tanggal 05 Oktober Membayar uang parkir mobil direktur sebesar Rp 25.000
- Tanggal 06 Oktober Membayar tagihan telepon sebesar Rp 53.500 dan menambah token listrik kantor sebesar Rp 50.000
- Tanggal 07 Oktober Membeli bahan baku perusahaan yang kekurangan sebesar Rp 145.000
- Tanggal 08 Oktober Membayar tenaga kerja harian sebesar Rp 85.000
Dari transaksi diatas, diminta buatlah contoh dana tetap dan tidak tetap perusahaan
- Jawaban contoh kas kecil metode imprest atas pencatatan kas kecil
Yang dilakukan dalam mencatat buku kas kecil perusahaan adalah sebagai berikut, dengan syarat membuat jurnal kas kecil:
Setelah itu melakukan contoh pengisian kas kecil sebagai berikut:
- Jawaban contoh buku kas kecil dengan menjawab pertanyaan diatas dengan menggunakan metode berubah-ubah.
Yang dilakukan dalam mencatat buku kas kecil perusahaan adalah sebagai berikut dengan terlebih dahulu membuat contoh jurnal kas kecil kemudian pencatatan buku kas kecil:
Setelah membuat laporan tersebut, kasir bisa membuat laporan kas kecil dengan contoh laporan kas kecil sebagai berikut:
Ginee Omnichannel
Anda berjualan online di banyak marketplace? Kesulitan mengelola toko-toko Anda? Gak usah khawatir! Ginee Omnichannel selalu ada untuk membantu Anda. Bersama Ginee, Anda bisa merasakan berjualan online yang lebih efisien. Dengan fitur Ginee seperti Ginee Ads, Anda bisa memantau performa iklan Anda di berbagai platform digital secara komprehensif. Yuk, daftar Ginee sekarang dan dapatkan free trial 7 hari full!
Ginee Indonesia, Tool Bisnis Online Paling Kredibel
Punya kesulitan mengelola toko online yang terdaftar di berbagai marketplace? No worries, Ginee Indonesia hadir untuk Anda! Ginee adalah sistem bisnis berbasis Omnichannel Cloud yang menyediakan berbagai fitur andalan lengkap guna mempermudah pengelolaan semua toko online yang Anda miliki hanya dalam satu platform saja!
Fitur dari Ginee beragam, lho! mulai dari manajemen produk, laporan penjualan, Ginee WMS, yang artinya Anda dapat mengelola manajemen pergudangan dengan lebih mudah, Ginee Chat yang memungkinkan Anda mengelola chat pelanggan dari berbagai platform, hingga Ginee Ads untuk kelola semua iklanmu di berbagai platform. Yuk, daftar Ginee Indonesia sekarang FREE!
- Mengelola pesanan dan stok untuk semua toko online Anda
- Update secara otomatis pesanan dan stok
- Mengelola stok produk yang terjual cepat dengan mudah
- Memproses pesanan dan pengiriman dalam satu sistem
- Mengelola penjualan dengan sistem manajemen digital
- Membership dan database pelanggan secara menyeluruh
- Prediksi bisnis dengan Fitur Analisa Bisnis di Ginee
- Memantau laporan dengan menyesuaikan data, keuntungan, dan laporan pelanggan