Di zaman serba digital ini,kebanyakan orang cenderung lebih menyukai hal-hal yang praktis. Contohnya seperti menggunakan satu platform dan satu gadget untuk memenuhi segala kebutuhannya. Sebagai pebisnis Anda perlu mengetahui cara menjual ebook di Shopee serta produk digital lainnya melalui platform e-commerce tersebut.

Sebagai salah satu platform yang paling sering digunakan oleh penduduk Indonesia bahkan Asia Tenggara, Shopee telah menyediakan ruang yang mudah diakses dan lengkap bagi penggunanya. Namun pernahkah terpikir oleh Anda bagaimana cara jual barang non fisik di Shopee?

Tidak sedikit orang lebih tertarik untuk melakukan transaksi secara digital terutama ketika pandemi seperti ini. Mulai dari token listrik hingga voucher pulsa dan bahkan produk digital lain seperti e-book kini telah bisa dijual secara online melalui marketplace yang tersedia.

Penasaran bagaimana cara menjual produk digital dan jasa melalui marketplace? Yuk simak artikel ini dan pelajari 4 cara menjual produk digital di Shopee.

Baca juga: Keuntungan Jualan di Shopee: Nomor 5 Beneran Cuan Abis!

Bisakah Menjual Produk Digital di Shopee?

Apakah di Shopee bisa jual jasa? Jawabannya adalah bisa selama Anda memasukkan produk dalam kategori yang sesuai. Dikutip dari halaman resmi Shopee Seller Center, definisi produk digital dan jasa mengacu pada produk non fisik yang tersedia dalam bentuk digital seperti pulsa, e-voucher, buku elektronik atau e-book, tiket elektronik, dan sebagainya.

Dalam kategorinya, Shopee membagi jenis produk dan jasa menjadi 3 jenis yaitu:

  • Produk yang langsung dikirim ke akun Pembeli seperti misalnya isi ulang pulsa, top-up game, followers sosial media, dan lainnya;
  • Produk yang perlu untuk ditukar secara online oleh Pembeli contohnya voucher delivery makanan, voucher transportasi, dan sejenisnya;
  • Produk yang perlu ditukarkan secara offline oleh Pembeli seperti voucher makanan, voucher hiburan, voucher hotel, dan lainnya.

Secara spesifik, produk digital yang dapat dijual di Shopee antara lain:

Produk Isi Ulang

Contoh produk isi ulang yang dapat Anda jual melalui Shopee adalah pulsa, paket data, e-Money, hingga Roaming.

Produk Tagihan

Contoh produk tagihan yang dapat Anda jual melalui Shopee adalah Listrik PLN, BPJS Kesehatan, Telkom, PDAM, Pasca Bayar, PDAM, TV Kabel seperti Transvision dan Indovision, Angsuran Kredit, Tagihan Kartu Kredit, dan e-SIM.

Produk Tiket

Produk tiket yang dimaksud adalah seperti tiket pesawat, tiket kereta api, tiket bus dan travel, tiket hotel, tiket masuk taman hiburan, dan lain sebagainya.

Produk Hiburan

Produk hiburan yang dimaksud adalah produk entertainment dalam bentuk digital seperti voucher game, diamond game, skin game, deals disekitar Anda, tiket event dan hiburan seperti konser dan lainnya.

Produk Jasa

Contohnya seperti jasa pembuatan surat lamaran/CV, jasa pembuatan website, jasa pembuatan akun YouTube, jasa desain undangan digital, jasa gambar karikatur non printable (digital format), dan lainnya.

Setelah mengetahui jenis-jenis produk yang masuk dalam kategori produk digital, maka selanjutnya adalah mempelajari cara jual pulsa di Shopee tanpa pengiriman serta cara menjual produk digital lainnya tentu saja tanpa melakukan pengiriman.

Baca juga: Cara Jual Pulsa di Shopee tanpa Pengiriman Mudah dan Praktis

Buat Akun Seller Shopee

Sebelum Anda memulai untuk berjualan produk digital di Shopee, tentu saja terlebih dahulu Anda harus memiliki akun Seller untuk berjualan. Berikut adalah langkah-langkah untuk mendaftarkan akun seller di Shopee:

  • Buka halaman khusus Seller;
  • Login menggunakan akun Shopee yang sudah Anda daftarkan (akun pengguna);
  • Update data seperti menambahkan foto profil, memberi nama toko, membuat deskripsi toko, dan lain-lain;
  • Toko Anda sudah dapat digunakan untuk berjualan.

Atau jika Anda mengakses e-commerce Shopee melalui smartphone Anda, berikut adalah cara mendaftarkan akun seller:

  • Masuk ke aplikasi Shopee Anda, lalu pilih menu “Saya”
  • Login dengan akun yang sudah terdaftar jika Anda sudah memiliki akun, klik “daftar” jika Anda belum memiliki akun;
  • Selanjutnya pilih “Toko Saya” yang terletak di pojok kiri atas;
  • Setelah itu, perbaharui profil toko Anda sebelum memulai berjualan;
  • Anda sudah siap untuk mulai berjualan.

Hal lain yang perlu Anda perhatikan adalah dalam mencantumkan harga produk. Seperti yang Anda ketahui, marketplace seperti Shopee bukan hanya menghubungkan Anda sebagai seller dengan puluhan juta buyer, namun juga menghubungkan Anda dengan puluhan ribu bahkan jutaan seller yang menjual produk sama.

Memilih produk yang lebih murah merupakan sifat alami yang muncul dalam diri pembeli setiap akan menentukan keputusan bertransaksi. Karena itu, persaingan harga sangat perlu Anda perhatian dan bagaimana cara Anda melakukan pemasaran sehingga pembeli lebih tertarik melakukan transaksi dengan toko yang Anda kelola.

Siapkan Modal Untuk Berjualan Produk Digital

Untuk dapat memulai sebuah usaha tentu saja Anda membutuhkan modal, tidak terkecuali bagi Anda yang ingin berjualan produk digital. Setelah memiliki akun seller di Shopee, maka selanjutnya Anda harus menyiapkan modal untuk memulai bisnis.

Jika produk yang Anda jual berupa pulsa, biasanya Anda akan bekerja sama dengan supplier yang menjual produk digital secara grosir dengan harga borongan yang lebih murah. Untuk produk digital, biasanya Anda diharuskan untuk mengisi saldo pada multichip terlebih dahulu sehingga dapat memulai bisnis produk digital Anda.

Untuk produk e-book, pastikan Anda sudah memiliki izin untuk menjual produk tersebut dan tidak melanggar hak cipta dari penulis sehingga tidak akan terjadi masalah sengketa di kemudian hari. Biasanya Anda harus mengeluarkan sejumlah uang sebagai biaya pendaftaran sebagai agen distributor resmi e-book.

Tambahkan Produk Digital yang Akan Dijual

Sudah memiliki akun seller di marketplace Shopee, modal juga sudah disiapkan dengan matang, maka langkah berikutnya adalah melakukan upload produk digital yang akan Anda jual melalui marketplace Shopee.

Jangan lupa untuk menambahkan foto produk yang menarik agar pembeli tertarik untuk berbelanja di toko Anda. Bagi Anda yang menjual e-book, Anda dapat menggunakan foto buku fisik dari produk yang Anda  jual, atau bisa juga di edit dan tambahkan tulisan “e-book edition” sehingga pembeli tahu bahwa mereka hanya akan mendapatkan produk dalam bentuk soft file.

Pastikan Anda memasukkan deskripsi produk dengan jelas dan rinci hingga mencantumkan syarat dan ketentuan yang berlaku jika produk yang Anda jual memiliki ketentuan khusus. Kemudian, Anda juga harus memasang produk pada kategori yang tepat yaitu kategori “Tiket,Voucher,& Layanan” untuk menghindari akun Anda dibatasi oleh pihak Shopee.

Selain e-book, Anda juga dapat melakukan jual software di Shopee. Syaratnya kurang lebih sama dengan menjual ebook dimana jika Anda menjual software yang memiliki lisensi, maka terlebih dahulu Anda harus mengantongi izin penjualan dan tidak melanggar hak cipta. Untuk kategori produk juga sama, pilih kategori “Tiket,Voucher,&Layanan”.

Kemudian jangan lupa untuk mengaktifkan fitur “Termasuk Ongkos Kirim” pada setiap produk digital yang Anda jual. Karena Anda tidak perlu melakukan pengiriman kepada pembeli sehingga Anda tidak akan dikenakan biaya apapun, begitu pula pembeli yang melakukan transaksi produk digital dengan Anda.

Untuk mengaktifkan fitur “Termasuk Ongkos Kirim”, terlebih dahulu Anda perlu mengajukan permohonan dengan mengisi formulir untuk aktivasi “Termasuk Ongkos Kirim”. Selanjutnya, pihak Shopee akan meninjau permohonan yang Anda ajukan dan memberikan balasan dalam waktu 3-5 hari kalender melalui email yang terhubung dengan akun toko Shopee Anda.

Pastikan Anda selalu melakukan pengecekan pada inbox email Anda untuk mengetahui hasil dari pengajuan yang Anda sampaikan. Apabila dalam kurun 5 hari Anda masih belum menerima balasan, silahkan hubungi pihak Customer Service Shopee melalui sambungan telepon di nomor 021-39500300 atau melalui email resmi Shopee.

Semisal Anda mendapatkan penolakan atas pengajuan aktivasi fitur “Termasuk Ongkos Kirim”, maka yang dapat Anda lakukan adalah terus meningkatkan performa toko dan melakukan pengajuan ulang dengan mengisi kembali formulir diatas.

Sementara menunggu pengajuan aktivasi fitur “Termasuk Ongkos Kirim” disetujui oleh pihak Shopee, Anda dapat menggunakan alternatif lain sehingga tidak mengganggu aktivitas berjualan Anda. Alternatif lain yang dimaksud adalah dengan menghubungi pihak Call Center untuk update status pengiriman.

Hubungi Pihak Call Center Shopee

Bagaimana pengajuan “Termasuk Ongkos Kirim” Anda belum disetujui oleh pihak Shopee sedangkan produk sudah Anda upload dan sudah menerima pesanan? Jika kasus ini terjadi Anda dapat meminta bantuan dari Customer Service Shopee.

Cara menjual paket data di Shopee maupun produk digital lain tanpa aktivasi fitur “Termasuk Ongkos Kirim” memang membutuhkan waktu pencairan dana yang relatif lebih lama karena prosesnya yang cukup panjang.

Pada cara ini, Anda perlu melampirkan bukti bahwa customer telah menerima produk digital yang Anda jual. Bukti yang dimaksud berupa hasil tangkapan layar antara Anda sebagai penjual dengan customer Anda melalui fitur Live Chat Shopee.

Tata cara sebelum menghubungi Customer Service, Anda harus memastikan telah melakukan upload produk digital dengan benar yaitu:

  • Buka aplikasi Shopee kemudian pilih menu “Saya”;
  • Klik opsi *Toko Saya” pada bagian pojok kiri atas;
  • Selanjutnya pilih opsi “Tambahkan Produk Baru”;
  • Sertakan juga foto menarik pada produk digital Anda, jangan lupakan nama dan deskripsi produk serta menempatkan produk pada kategori yang benar;
  • Pilih “Ongkos Kirim” kemudian pada opsi pemilihan jasa pengiriman, aktivasi Pos Kilat Khusus dan non-aktifkan semua pilihan jasa pengiriman yang lain;
  • Simpan dan Tampilkan.

Sebagai catatan, layanan ekspedisi yang dapat digunakan hanyalah Pos Kilat Khusus agar Anda dapat menanggung sendiri biaya pengiriman. Sebab produk digital tidak memiliki bentuk fisik, maka sebenarnya Anda tidak akan dikenakan biaya pengiriman dari Shopee namun aktivasi layanan pengiriman tetap harus Anda aktifkan agar terbaca sistem.

Setelah melakukan langkah-langkah diatas, selanjutnya adalah Anda harus melakukan konfirmasi produk digital Anda terkirim / telah diterima pembeli melalui fitur Live Chat di Shopee. Ingat untuk menyertakan bukti pengisian (apabila menjual produk berupa voucher pulsa) atau bukti pengiriman soft file (jika produk berupa ebook dan/atau software).

Setelah pembeli melakukan konfirmasi bahwa produk digital telah mereka terima, ambil tangkapan layar dari ruang obrolan / chat Anda dengan customer. Konfirmasi dan sertakan pada “Detail Pesanan” sebagai bukti.

Kemudian Anda dapat mencari contoh Resi Pos Kilat Khusus di mesin pencari dan salin sampel dari resi tersebut. Kemudian klik “Atur Pengiriman” . Tempelkan resi yang telah disalin tadi namun dengan mengganti beberapa angka agar tidak terjadi double input resi.

Anda dapat melakukan pengajuan ubah status pesanan ke Customer Services Shopee melalui email pada bagian Pusat Bantuan Shopee. Ingat untuk menyalin kode pesanan produk Anda lalu, lakukan pengisian data dan upload bukti chatting serta Detail Produk sebagai bukti atas permohonan yang Anda suka.

Tunggu hingga pihak Shopee menghubungi Anda melalui email. Kemudian cek kembali status pengiriman Anda secara berkala dan pastikan status pengiriman telah berganti menjadi “Terkirim”. Langkah terakhir adalah beritahu ke customer agar mengkonfirmasi bahwa “Pesanan Telah Diterima” sehingga saldo dapat dicairkan ke Saldo Penjuala.

Kesimpulan

Meskipun tidak memiliki bentuk fisik yang nyata, namun produk digital termasuk salah satu produk yang paling dicari oleh pengguna marketplace. Alasannya adalah melakukan pembayaran hingga top-up melalui marketplace lebih mudah dan efektif. 

Lagipula tidak sedikit toko yang menjual produk digital melalui marketplace populer seperti Tokopedia dan Shopee. Tutorial mulai dari cara jual akun game di Shopee, cara menjual paket data hingga cara menjual ebook di Tokopedia dan Shopee kini sudah banyak dipelajari oleh calon-calon pebisnis muda.

Untuk dapat menjual produk digital di Shopee, beberapa hal yang harus Anda perhatikan adalah:

  • Memiliki Akun Seller Shopee;
  • Menyiapkan Modal untuk Berjualan;
  • Menambahkan Produk Digital yang Akan Dijual;
  • Mengaktifkan Fitur “Termasuk Ongkos Kirim” pada setiap produk;
  • Hubungi Customer Service / Call Center Shopee apabila pengajuan aktivasi “Termasuk Ongkos Kirim” belum disetujui.

Perbedaan termasuk ongkir dengan gratis ongkir terletak pada penggunaan voucher. Pada transaksi gratis ongkir tanpa ShopeePay atau dengan ShopeePay, pengguna harus terlebih dahulu melakukan klaim voucher yang nantinya akan dipasang pada halaman voucher saat hendak melakukan Checkout. Sedangkan pada fitur “Termasuk Ongkos Kirim”, biaya ongkos kirim secara otomatis langsung ditanggung oleh pihak Seller.

Nah, setelah mempelajari cara berjualan ebook di Shopee, apakah Anda sekarang siap untuk menjual produk digital Anda melalui marketplace? Kira-kira ada tidak ya perbedaan antara cara menjual barang fisik di Shopee dengan cara jual barang non fisik di Lazada?

Ginee Omnichannel

Jualan ebook di Shopee tapi penghasilan masih kurang banyak? Ingin jualan di marketplace lain juga tapi malas upload produk satu-satu? Gak usah khawatir! Anda bisa serahkan semuanya ke Ginee Omnichannel! Bersama Ginee, Anda akan diberikan fitur Salin Produk dan Salin Toko biar membuka toko online di marketplace lain jadi makin efisien dan hemat waktu!

Manfaat dari Ginee gak cuma itu aja, lho. Anda bisa juga menikmati fitur Ginee yang lainnya biar bisnis online Anda makin cuan dan sukses. Yuk, daftar Ginee sekarang dan dapatkan free trial 7 hari full!