Sejak perkembangan teknologi yang semakin pesat, berbagai bidang bisnis mulai melebarkan sayapnya ke ranah digital. Kemunculan berbagai platform marketplace seperti Tokopedia memberikan peluang kepada para pengusaha untuk memperluas jangkauan pasarnya. Nah, bagi Anda yang ingin memulai bisnis di Tokopedia, Anda harus tahu, nih, gimana cara mengaktifkan toko di Tokopedia
Sebagai marketplace yang paling banyak dikunjungi selama tahun 2021, Tokopedia memberikan Anda peluang besar untuk mendapatkan keuntungan. Bagi Anda yang tertarik untuk memulai bisnis online, dalam artikel ini, kita akan membahas cara mengaktifkan toko di Tokopedia, yuk dibaca.
Baca juga: Pelajari Apa itu Etalase di Tokopedia untuk Menarik Pembeli
Mengenal Tokopedia
Tokopedia didirikan sejak 06 Februari 2009 oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison dan dimunculkan ke hadapan publik pada 17 Agustus 2009. Platform ini merupakan marketplace belanja yang terbilang aman karena pembayaran yang Anda lakukan pada setiap transaksi akan masuk ke rekening pengelola Tokopedia terlebih dahulu sehingga apabila barang tidak dikirim oleh penjual, maka uang Anda dapat kembali 100%.
Cara daftar Tokopedia juga sangat mudah. Langkah untuk mendaftarkan akun pembeli adalah di Tokopedia adalah:
- Download aplikasi Tokopedia melalui Playstore (Android) atau AppStore (iPhone), kemudian klik “Gabung Sekarang” dan “Daftar” untuk membuat akun pembeli terlebih dahulu;
- Masukkan nomor ponsel dan email aktif yang bisa digunakan untuk mendaftar kemudian klik “Daftar”;
- Tokopedia menyediakan dua jenis verifikasi yaitu melalui SMS ataupun WhatsApp resmi milik Tokopedia, pilih salah satunya;
- Setelah memilih metode verifikasi, Anda akan dikirimkan kode OTP (one time password), masukkan kode tersebut pada halaman verifikasi di aplikasi Tokopedia untuk mengaktifkan akun pembeli Anda;
- Tuliskan nama Anda sesuai dengan KTP, tujuan mengisi identitas diri sesuai dengan KTP adalah agar Anda dapat dengan mudah melakukan penarikan saldo ke rekening pribadi Anda di kemudian hari. Setelah selesai mengisi, klik “Lanjut”;
- Akun pembeli Anda sudah jadi.
Layaknya pasar pada umumnya, ada pembeli, tentu saja ada penjual. Artinya, selain menjadi konsumen, Anda juga dapat berjualan melalui platform Tokopedia. Cara menambah toko di Tokopedia atau buat toko di Tokopedia terbilang praktis karena dapat dilakukan lewat ponsel. Berikut adalah cara buka toko di Tokopedia lewat HP:
- Buka aplikasi Tokopedia dan klik pada bagian “Akun”;
- Kemudian klik “Akun Toko”;
- Setelah itu Anda akan diarahkan ke halaman buka toko, klik pada bagian “Buka Toko Gratis”;
- Tulislah nama toko Anda. Anda perlu memperhatikan pemilihan nama karena nama toko ini tidak dapat diubah setelah tersimpan. Sangat disarankan bagi Anda untuk memikirkan nama toko jauh sebelum melakukan pendaftaran. Contoh nama toko di Tokopedia yang baik adalah yang mudah diingat dan berkesan;
- Setelah selesai mengisi nama, Anda dapat mengisi domain toko yang akan berfungsi sebagai link menuju toko Anda;
- Kemudian, masukkan alamat toko yang benar dan lengkap;
- Toko Anda sudah berhasil terdaftar.
Selain aman untuk pembeli, marketplace Tokopedia juga menyediakan fitur-fitur yang memudahkan penjual untuk menjual produknya. Mulai dari fitur TopAds untuk menaikkan engagement toko, Broadcast Chat untuk mempromosikan produk ke customer, Feed untuk mempromosikan kelebihan dari produk yang dijual, Voucher Toko untuk menarik customer, hingga fitur status toko.
Baca juga: Cara Jualan di Tokopedia, Tips Ampuh Bisnis Online!
Yuk baca artikel ini hingga selesai karena dalam artikel ini kita akan membahas lebih detail mengenai apa itu fitur status toko dan bagaimana caranya membuat status toko libur di Tokopedia.
Apa itu Status Toko?
Status toko merupakan salah satu fitur yang diluncurkan oleh Tokopedia untuk memudahkan para seller di platform mereka memberi informasi kepada calon pembeli tentang jam operasional toko tersebut.
Selain jam operasional, seller juga dapat melakukan setting untuk membuat status toko libur di Tokopedia ketika sedang tidak beroperasi. Dengan begitu, pembeli tidak dapat melakukan pembelian selama toko tidak melakukan kegiatan operasional dan seller tidak akan dikenakan sanksi penalti. Cara merubah status toko di Tokopedia adalah:
- Buka halaman Pengaturan Toko pada menu “Toko Saya”;
- Scroll ke bawah hingga Anda menemukan menu “Status Toko”;
- Pada menu Status Toko ini, Anda dapat mengatur jadwal tutup toko Anda mulai dari tanggal hingga jam libur Anda;
- Jangan lupa untuk mengisi catatan dengan alasan kenapa toko Anda libur sementara agar pembeli Anda mendapatkan informasi yang jelas atas status toko Anda yang tutup sementara;
- Setelah selesai, klik “Atur” dan toko Anda akan mendapatkan status tutup sementara sesuai jadwal yang telah Anda atur.
Kenapa Toko Tampil Tidak Aktif?
Pernahkah Anda mendapatkan status toko Anda berubah menjadi “Toko Tidak Aktif”? Hal ini terjadi bukan karena toko Anda belum aktif di Tokopedia, melainkan karena Anda telah tidak melakukan aktivitas penjualan dan mengabaikan pesanan yang masuk selama 30 hari berturut-turut.
Hal ini tentu saja tidak boleh dibiarkan berlarut terutama jika Anda masih ingin menjalankan usaha online melalui marketplace Tokopedia. Alasannya adalah karena ketika toko Anda berada pada status “Tidak Aktif”, maka toko Anda tidak dapat ditemukan pada halaman pencarian produk dan pembeli tidak dapat melakukan transaksi di akun Anda.
Tampilan pada toko yang tidak aktif juga akan sedikit berbeda. Yaitu pada foto profil toko Anda, akan muncul tulisan “Status Toko: Tidak Aktif”.
Kerugian Akibat Status Toko “Tidak Aktif”
Seperti yang telah pada poin sebelumnya, status toko “Tidak Aktif” sangat merugikan bagi seller, beberapa kerugian yang disebabkan antara lain:
- Toko Anda tidak dapat ditemukan dalam halaman pencarian;
- Pembeli yang pada mulanya berpotensi untuk berbelanja di toko Anda akan beralih ke toko lain karena melihat tampilan “Toko Tidak Aktif” pada toko Anda;
- Produk pada toko Anda tidak dapat dibeli oleh customer;
- Anda tidak akan mendapatkan informasi mengenai promo maupun pembaruan fitur terbaru dari Tokopedia yang penyampaiannya bisa melalui email, Seller Info, maupun TopChat.
Langkah-Langkah Pencegahan Status Toko “Tidak Aktif”
Untuk mengantisipasi toko Anda mendapatkan status “Tidak Aktif” dari sistem Tokopedia, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan, diantaranya:
- Ingat untuk selalu masuk ke akun Tokopedia Anda dan akses menu-menu jualan di dalamnya;
- Usahakan untuk tidak membiarkan notifikasi Anda menumpuk dan tidak dibuka selama berhari-hari;
- Lakukan update stock secara berkala, dengan begini Anda dapat selalu aktif berjualan;
- Gunakan fitur Status Toko pada halaman Pengaturan Toko ketika Anda sedang ingin liburan dan menonaktifkan kegiatan jual-beli untuk sementara waktu. Disarankan untuk turut memberikan alasan kenapa toko tidak beroperasi agar pembeli Anda terinformasi.
Cara Mengaktifkan Toko Kembali
Yang sering menimbulkan keresahan bagi pemula adalah apa yang harus dilakukan ketika status toko sudah terlanjur berubah menjadi “Tidak Aktif”? Jika toko Anda sudah terlanjur mendapatkan status tidak aktif, jangan panik. Cara mengaktifkan toko yang tidak aktif di Tokopedia kembali sebenarnya cukup mudah.
Yang perlu Anda lakukan hanyalah kembali login ke akun toko Anda. Setelah itu, silahkan akses kembali salah satu halaman berjualan yang ada seperti halaman pesanan baru, konfirmasi pesanan, status pengiriman, daftar transaksi, tambah produk, daftar produk, statistik, atau pengaturan toko.
Setelah itu, toko Anda akan dapat beroperasi seperti sedia kala. Namun Anda tetap harus menjaga konsistensi dalam berjualan agar toko Anda tidak kembali berubah status menjadi tidak aktif secara otomatis. Lagipula, perubahan status toko akan menurunkan kredibilitas toko Anda di mata pembeli, sehingga Anda harus memperhatikannya.
Kesimpulan
Toko yang ditinggalkan tanpa aktivitas selama 30 hari berturut-turut berpotensi untuk berubah status menjadi “Tidak Aktif” secara otomatis. Meskipun dapat dibuka kembali, namun tentu saja lebih disarankan bagi Anda untuk selalu login ke akun toko Anda dan meningkatkan konsistensi penjualan agar mendapatkan kredibilitas dan kepercayaan calon pembeli.
Jika Anda sedang ingin berlibur dan toko tidak beroperasi, sebaiknya Anda melakukan pengaturan status toko menjadi tutup sementara. Dengan begitu Anda dapat menikmati liburan dan calon pembeli akan mendapatkan informasi yang jelas tentang status toko Anda.
Ginee Omnichannel
Memperluas pasar adalah salah satu metode agar jualan makin laris manis. Biar jualan online makin sukses, Anda bisa mulai untuk memasarkan produk di berbagai marketplace seperti Shopee ataupun Tokopedia. Gak usah takut bakal kerepotan mengelola toko online di banyak marketplace, karena Anda bisa menghandle semuanya dengan mudah bersama Ginee Omnichannel!
Kenapa, sih, harus pakai Ginee? Karen, Ginee merupakan platform berbasis Omnichannel dengan fitur-fitur All-in-One yang bisa memudahkan Anda dalam berjualan online. Ada fitur manajemen produk dan stok, Ginee Ads, Ginee WMS, yang pastinya bakal bermanfaat banget untuk kelangsungan bisnis online Anda. Yuk, cobain semua fiturnya dengan daftar Ginee sekarang dan dapatkan free trial 7 hari!
Ginee Indonesia, Tool Bisnis Online Paling Kredibel
Punya kesulitan mengelola toko online yang terdaftar di berbagai marketplace? No worries, Ginee Indonesia hadir untuk Anda! Ginee adalah sistem bisnis berbasis Omnichannel Cloud yang menyediakan berbagai fitur andalan lengkap guna mempermudah pengelolaan semua toko online yang Anda miliki hanya dalam satu platform saja!
Fitur dari Ginee beragam, lho! mulai dari manajemen produk, laporan penjualan, Ginee WMS, yang artinya Anda dapat mengelola manajemen pergudangan dengan lebih mudah, Ginee Chat yang memungkinkan Anda mengelola chat pelanggan dari berbagai platform, hingga Ginee Ads untuk kelola semua iklanmu di berbagai platform. Yuk, daftar Ginee Indonesia sekarang FREE!
- Mengelola pesanan dan stok untuk semua toko online Anda
- Update secara otomatis pesanan dan stok
- Mengelola stok produk yang terjual cepat dengan mudah
- Memproses pesanan dan pengiriman dalam satu sistem
- Mengelola penjualan dengan sistem manajemen digital
- Membership dan database pelanggan secara menyeluruh
- Prediksi bisnis dengan Fitur Analisa Bisnis di Ginee
- Memantau laporan dengan menyesuaikan data, keuntungan, dan laporan pelanggan