Mungkin banyak yang menyalahartikan pengertian branding vs marketing. Keduanya tentu memiliki perbedaan yang signifikan, lho, meski kedengarannya mirip. Sebagai pebisnis, Anda wajib tahu perbedaan marketing dan branding yang akan dibahas dalam artikel ini!

Baca juga: 6 Tips dan Trik Bangun Branding Identity yang Long-Lasting

Stop boros beriklan sekarang!

Start pakai Ginee Ads biar iklanmu efektif dan penjualan meningkat! Ginee Ads serba bisa, kok, seputar iklan digital!

Pertama, Pengertian Branding

image 303

Branding adalah sebuah proses yang bertujuan untuk menginformasikan suatu image atau brand kepada khalayak umum. Arti lainnya yaitu untuk mengidentifikasi produk atau jasa yang Anda jual guna membedakan dengan kompetitor dengan produk atau jasa yang serupa dengan Anda.

Sedangkan, team branding adalah orang-orang yang berkecimpung di dalam proses mengidentifikasi sebuah brand atau merek Anda. Tapi, perlu Anda ketahui bahwa tugas branding bukan hanya mempromosikan merek, melainkan banyak unsur yang terdapat di dalamnya.

Unsur tersebut meliputi kredibilitas, kualitas, persepsi, atau anggapan yang berbeda-beda dari setiap pelanggan Anda.

Fungsi branding sendiri yaitu untuk membangun kepercayaan pelanggan terhadap merek Anda, menciptakan image atau persepsi terhadap merek Anda, sehingga mampu membedakan produk atau jasa Anda dari kompetitor. Selain itu, branding juga bertujuan untuk menciptakan loyalitas pelanggan terhadap merek Anda.

Kedua, Saatnya Bahas Marketing

image 304

Berbeda dengan branding, marketing adalah proses promosi dengan membuat pelanggan tertarik dengan produk atau jasa yang Anda tawarkan. Tapi, tidak semudah kedengarannya untuk melakukan marketing ini. Butuh perencanaan dan riset dulu untuk menentukan target konsumen Anda, dan hal apa yang dapat menarik mereka supaya membeli produk Anda.

Budget Ads mahal, belum untung juga?

Mending join Ginee Ads sekarang! Lebih hemat, iklan gampang, analisis iklan juga lengkap!

Proses yang ada dalam marketing ini termasuk mengembangkan produk atau jasa, mendistribusikan produk atau jasa, beriklan secara online atau offline, dan kerja sama dengan pebisnis lain supaya mampu meningkatkan brand awareness dengan lebih cepat.

Fungsi dari melakukan marketing yaitu untuk menargetkan konsumen dengan tepat, memberikan keyakinan terhadap keputusan pembelian, serta mendorong konsumen untuk melakukan tindakan, alias membeli produk atau jasa Anda.

Perbedaan Branding dan Marketing

image 305

Banyak yang masih keliru soal perbedaan branding dan promosi. Keduanya ini memang terkesan mirip, padahal berbeda. Dari pengertian saja sudah berbeda, tentu tujuannya pun berbeda. Tapi, tak menutup kemungkinan bahwa keduanya berhubungan erat, khususnya dalam segi bisnis.

Berikut perbedaan branding dan marketing yang wajib Anda tahu!

Baca juga: Mengetahui Pentingnya Digital Branding bagi Bisnis Online

Branding Marketing
Branding dapat diartikan sebagai strategi untuk menarik calon pembeli dan mengenalkan brand. Marketing dikenal sebagai strategi untuk mendorong calon pembeli melakukan pembelian.
Branding dilakukan dengan tujuan meningkatkan brand awareness dan mendapatkan pelanggan setia. Marketing dilakukan dengan tujuan mendatangkan pembeli dan meningkatkan penjualan.
Branding mampu mempengaruhi emosi pembeli. Marketing mampu mempengaruhi alasan pengambilan keputusan pembeli untuk membeli produk atau jasa.
Branding bersifat ever-lasting. Dengan begini, branding harus terus berkembang seiring berkembangnya suatu brand. Marketing bersifat sementara. Suatu brand memiliki strategi marketing yang berbeda, sehingga marketing disesuaikan dengan trend, minat pembeli, dan hal lainnya.
Branding artinya mengenali brand atau merek. Marketing artinya mengenalkan brand atau merek kepada pembeli.

Lalu, Apa Hubungan Brand Marketing?

image 306

Seperti yang sudah dijelaskan, meskipun pengertian dan tujuannya berbeda, namun, branding dan marketing sama-sama memiliki hubungan yang erat. Brand marketing adalah dua kesatuan yang tak bisa terpisahkan, sebenarnya, sebab keduanya saling membutuhkan.

Marketing branding adalah ibarat sebuah brand yang sudah dibangun dan diciptakan, tapi tidak akan berjalan tanpa adanya promosi yang dilakukan. Pembeli tak akan tahu kehadiran dari branding tersebut jika tidak diumumkan secara publik dan menyeluruh.

Sama halnya dengan marketing. Calon pembeli merasa bahwa produk atau jasa Anda terkesan mirip dengan kompetitor apabila tidak ada citra atau persepsi yang ditanamkan dalam benak mereka. Maka dari itu, harus ada pembeda di antara produk/jasa Anda dengan milik kompetitor.

Jika disederhanakan, output dari branding yaitu membentuk citra brand, sedangkan marketing bertujuan untuk memberikan pengumuman terhadap brand tersebut kepada calon pembeli.

Arti lainnya yaitu ketika suatu brand telah terbentuk, marketing akan mengambil peran berikutnya. Di sinilah Anda dapat menerapkan kreasi untuk mempromosikan brand Anda. Bisa dari media sosial, iklan digital, website, atau platform lainnya. Tujuannya tentu menanamkan persepsi khusus dari branding yang dilakukan kepada calon pembeli Anda.

Contoh Branding dan Marketing

Setelah tahu pengertian branding, marketing, perbedaannya, dan hubungan keduanya, saatnya kulik contoh branding dan marketing berikut ini, yuk!

Contoh Branding

image 307

Salah satu contoh branding dari brand terkenal yaitu Nike, brand olahraga yang namanya telah melambung hingga ke seluruh penjuru dunia. Nike bukan terkenal hanya dari marketing-nya yang keren dan selalu tepat sasaran, tapi juga Nike telah memiliki branding yang sangat menarik pelanggannya.

Dari segi branding, Nike berhasil membuat pelanggan merasa tertarik untuk membeli produk tersebut. Nike menggandeng banyak influencer untuk mempromosikan brand-nya, seperti Michael Jordan, dan lainnya. Bahkan, logo swoosh juga tentunya sudah melekat pada benak pembeli, termasuk Anda, bukan?

Keluar budget Ads, olshop gak dilirik?

Sayang banget! Mending sama Ginee Ads, bisa beriklan di manapun, ngurusnya easy, dijamin ada laporannya!

Tak hanya itu, pasti Anda juga sering dengar brand minuman terkenal, Starbucks Coffee, kan? Branding yang dilakukan Starbucks juga sangat mujarab! Starbucks selalu menempatkan lokasi coffee shop yang strategis, dengan logo berwarna hijau, minuman yang tak kalah unik serta enak, dan interior coffee shop yang keren.

Contoh terakhir dari branding sukses yaitu Apple. Apple menyediakan produk elektronik seperti handphone, tablet, laptop, dan lain sebagainya. Tentunya, kata “Apple” sudah melekat di benak konsumen. Branding yang dilakukan Apple terbilang sukses dan jitu sebab, Apple menargetkan pengalaman dan emosi, lalu menyampaikan proses branding-nya dalam  bentuk inovasi desain gadget yang simple, tapi menarik.

Contoh Marketing

image 308

Contoh marketing yang berhasil dapat Anda terapkan dengan cara:

  • Beriklan digital lewat media sosial, seperti Instagram Ads, TikTok Ads, atau bahkan Google Ads.
  • Memberikan kartu nama kepada calon pembeli untuk mengenalkan brand Anda secara offline.
  • Menambah networking dengan pebisnis lain atau influencer. Tujuannya supaya mereka dapat kerja sama dengan Anda dalam hal mempromosikan brand Anda kepada masyarakat yang lebih luas.
  • Memasang konten promosi di media sosial dan marketplace secara menarik, sesuai target pasar, dan sesuai trend konten yang sedang viral.
  • Membuat artikel via website.
  • Menciptakan kata sapaan atau karakter yang menggambarkan brand Anda secara keseluruhan, supaya lebih mudah diingat oleh calon pembeli.

Kira-kira, itulah total 5 perbedaan branding vs marketing, pengertian masing-masing, serta contoh branding dan marketing yang wajib Anda tahu sebagai pebisnis. Anda dapat mencoba contoh branding atau marketing yang telah disebutkan sebelumnya untuk memulai melakukan proses branding dan promosi. Jangan patah semangat dalam berbisnis, ya. Nantinya, urusan kelola toko bisa dibantu oleh Ginee Omnichannel!

Branding dan Marketing Mau Sukses? Kelola Tokonya sama Ginee Aja!

Kalau kelola toko dilakukan dengan rapi dan baik, tentunya Anda akan mendapatkan pelanggan setia lebih mudah, lho. Misalnya, chat pelanggan cepat dibalas, terima pesanan dan memproses pesanan pelanggan jadi gesit, sehingga pelanggan percaya terhadap brand dan pelayanan Anda. Mau seperti itu? Kelola toko Anda sekarang dengan Ginee Omnichannel!

Ginee punya fitur lengkap seperti manajemen produk, stok, pesanan, promosi, Ginee Ads, Ginee Chat, Ginee WMS, laporan penjualan, dan lain sebagainya. Cari tahu yang lain dan daftar Ginee sekarang, yuk!

Banyak beriklan di mana-mana malah pusing sendiri?

Aman, Ginee Ads solusinya! Kamu bisa atur iklan di Facebook, Instagram, Google, marketplace Ads, dan lainnya sama Ginee. Lebih efisien, bisa nentuin strategi iklan yang baik, gak ribet!