Bagi sebuah bisnis, agar dapat memperkenalkan, mempertahankan, dan mengembangkan produk dan/atau brand, penggunaan bisnis advertising adalah salah satu strategi pemasaran yang paling sering dan ampuh untuk digunakan.

Apa, sih, advertising dan apa tujuan dari dilakukannya advertising? Apakah yang membedakan antara advertising dengan marketing? Ada berapa jenis advertising dan bagaimana saja strategi bisnis advertising yang dapat diterapkan untuk mengembangkan bisnis? Dapatkan semua jawaban dari rasa penasaran Anda dengan menyelesaikan artikel ini. Yuk, langsung saja dibaca!

Keluar budget Ads, olshop gak dilirik?

Sayang banget! Mending sama Ginee Ads, bisa beriklan di manapun, ngurusnya easy, dijamin ada laporannya!

Apa Itu Advertising dan Contohnya?

Anda pasti sering mendengar kata “Advertising”. Pernahkah Anda bertanya-tanya tentang apa arti Advertising? Advertising merupakan sebuah kata yang berasal dari bahasa Latin “ad-vertere”. Jika diartikan ke dalam bahasa Inggris, kata tersebut memiliki arti “To Turn” atau dalam bahasa Indonesianya diterjemahkan menjadi “untuk membelokkan”. Lho? Kok, jadi “membelokkan”? 

Nah, jadi disini “membelokkan” lebih mengarah pada maksud “mengalihkan perhatian”. Kalau menurut kamus Cambridge sendiri, Advertising adalah sebuah bentuk strategi pemasaran yang menampilkan video, gambar, maupun teks untuk membujuk orang lain agar mau menggunakan suatu produk atau jasa.

Nah, untuk lebih sederhananya, advertising artinya sebuah bentuk strategi pemasaran yang dilakukan untuk mengalihkan perhatian seseorang untuk melakukan transaksi melalui kalimat ajakan.

Apa Tujuan Perusahaan Melakukan Advertising?

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, advertising dilakukan sebagai sebuah strategi pemasaran jitu yang bertujuan untuk membuat orang lain bersedia melakukan transaksi. Namun, secara lebih spesifik tujuan advertising terdiri dari beberapa poin seperti:

  • Menginformasikan sekaligus menyadarkan konsumen mengenai suatu produk barang dan jasa dari sebuah perusahaan serta manfaatnya bagi upaya memenuhi kebutuhan (brand recognition dan brand awareness).
  • Membuat konsumen tertarik hingga merasa senang atau suka dengan produk barang maupun jasa yang ditawarkan oleh perusahaan (interest).
  • Meyakinkan konsumen bahwa apa yang mereka lihat melalui iklan adalah sebuah kebenaran dan memberikan sugesti kepada konsumen untuk berusaha memiliki juga menggunakan produk yang ditawarkan (purchase).

Apa Perbedaan Advertising dan Marketing?

Jika masuk ke dunia bisnis maupun mengambil mata kuliah manajemen, Anda pasti akan sering mendengar istilah “marketing” juga “advertising”. Nah, sebenarnya apa sih yang membedakan antara “Marketing” dan “Advertising” ini?

Kalau dilihat dari tugasnya, tugas advertising dan marketing adalah untuk meningkatkan penjualan. Tapi tentu saja, keduanya memiliki perbedaan, dan untuk mencapai tujuan penjualan, seorang pengusaha harus mempraktekkan marketing dan advertising secara beriringan.

Marketing sendiri merupakan sebuah perencanaan, pelaksanaan, serta analisis dalam aktivitas bisnis yang tujuannya adalah untuk meningkatkan penjualan. Sedangkan, advertising adalah kegiatan yang dapat menarik perhatian konsumen melalui jasa penyedia informasi atau media berbayar.

Contoh dari marketing adalah membuat strategi seputar bagaimana memanfaatkan media seperti Search Engine Optimization (SEO), Search Engine Marketing (SEM), juga Social Media Marketing (SMM) sebagai cara untuk mengkomunikasikan produk kepada masyarakat. Cara ini juga dikenal sebagai digital marketing yang ampuh.

Disisi lain, contoh advertising adalah iklan di papan billboard, mencetak brosur, mengiklankan produk melalui berbagai media termasuk media sosial, televisi, radio, dan masih banyak lagi. 

Mau iklan apapun, omzet belum nambah?

Ayo, rubah itu semua dengan Ginee Ads! Urus semua iklan di berbagai platform sekaligus, gak perlu ribet lagi!

Jenis-Jenis Advertising

Setelah mengetahui advertising adalah dan contohnya serta apa yang membedakan advertising dengan marketing, sekarang saatnya Anda mengetahui ada berapa jenis marketing yang umumnya digunakan oleh para pelaku usaha, seperti:

  • Online Advertising yaitu memanfaatkan media online sebagai sarana untuk mempromosikan produk barang dan/atau jasa.
  • Iklan media cetak seperti memasang iklan di koran, majalah, dan membuat brosur;
  • Iklan di televisi seperti pemasangan iklan melalui media televisi.
  • Produk placement yaitu sebuah kegiatan promosi secara diam-diam melalui film, website series, film, serta beberapa komplain lainnya.

Baca juga: 3 Tips Facebook Ads Placements dan Memilih Placement Tepat

Strategi Bisnis Advertising

Mengingat setiap bisnis baik yang baru dirintis ataupun yang sudah lama bergerak di bidangnya akan terus membutuhkan pemasaran dan iklan sebagai upaya menjamin perkembangan bisnis, bisnis advertising pun kemudian dianggap menjadi salah satu rahasia dari kesuksesan sebuah usaha. Hal tersebut dijadikan contoh bisnis advertising bagi pebisnis lainnya untuk ikut mensukseskan bisnisnya melalui advertising.

Nah, sebelum membahas tentang strategi juga modal usaha advertising yang harus dikeluarkan oleh pengusaha, ada baiknya jika Anda menentukan terlebih dahulu apa yang menjadi tujuan dari advertising yang Anda lakukan.

Pendekatan yang dapat Anda lakukan untuk digital marketing dapat bervariasi tergantung pada tujuan yang ingin Anda capai dari pemasangan iklan. Beberapa tujuan akhir iklan yang dimaksud adalah:

  • Mendapatkan lebih banyak klik (Pay per Click).
  • Meningkatkan impresi (Pay per Impression).
  • Meningkatkan konversi (Conversion).
  • Mendapatkan keuntungan berupa penjualan (Pay per Sale).

Baca juga: Pay Per Action Adalah Metode Iklan Guna Jangkau Banyak User!

Setelah memiliki tujuan yang jelas, selanjutnya Anda dapat melakukan rancangan strategi seperti:

  • Mengatur budget yang akan dikeluarkan untuk iklan.
  • Melakukan riset terhadap kompetitor usaha dengan tujuan mengamati dan memodifikasi strategi pemasarannya.
  • Melakukan riset terhadap konsumen untuk mengetahui apa yang mereka butuhkan dan produk seperti apa yang akan mendapatkan antusiasme konsumen.
  • Melakukan penelitian terhadap harga juga readership figure agar dapat memprediksi biaya yang dikeluarkan dan potensi iklan terlihat target konsumen.
  • Memilih strategi iklan yang paling efektif dalam biaya dan memberikan hasil maksimal.
  • Membuat action plan dan timetable yang akan menjadi panduan Anda dalam memenuhi deadline iklan.
Budget Ads mahal, belum untung juga?

Mending join Ginee Ads sekarang! Lebih hemat, iklan gampang, analisis iklan juga lengkap!

Kesimpulan

Strategi pemasaran (marketing) merupakan sebuah perencanaan yang sangat diperlukan agar bisnis dapat terus diingat masyarakat dan terus berkembang. Promotional advertisement adalah salah satu contoh dari strategi pemasaran yang tidak dapat dilewatkan.

Adapun manfaat dari advertising atau iklan adalah:

  • Memperkenalkan produk dan jasa yang ditawarkan kepada konsumen berikut dengan manfaatnya.
  • Sebagai alat untuk membangun serta mempertahankan identitas perusahaan.
  • Memiliki kemampuan dalam meningkatkan reputasi perusahaan.
  • Mendorong konsumen agar memiliki keinginan untuk melakukan transaksi yang lebih.
  • Membantu meningkatkan taraf penjualan.

Selain iklan promosi, faktor lain yang harus diperhatikan dalam menjaga brand agar tidak jatuh adalah dengan menetapkan MAP advertising bagi para retailer. MAP advertising adalah sebuah kebijakan harga pemasaran minimum yang dapat digunakan oleh retailer dalam memasarkan produknya dari pemilik brand.

Tujuan diberlakukannya  MAP adalah agar semua retailers mendapatkan timbal balik yang sama rata dan menghindari terjadinya persaingan harga antara reseller dengan retailer.

Nah, sekarang apakah Anda juga sudah siap untuk mempromosikan bisnis Anda melalui iklan? Untuk lebih mudah dalam pemasaran iklan, Anda dapat bekerjasama dengan Ginee. Sistem canggih berbasis AI juga tenaga professional Ginee, Anda pasti bisa membuat sebuah strategi iklan yang cuan banyak.

Ginee Ads Bantu Sukseskan Strategi Bisnis Anda

Anda tidak perlu bingung menentukan strategi pemasaran mana yang lebih tepat untuk bisnis Anda sebab, Ginee Ads akan membantu Anda menyusun strategi pemasaran pemasangan iklan yang diatur berdasarkan potret dan perjalanan customer Anda. 

Dengan Ginee Ads Anda akan lebih mudah dalam melancarkan aksis bisnis Advertising. Jika Anda masih memiliki keraguan atas kinerja sistem Ginee ads, Anda boleh banget kok uji coba sendiri kemampuan Ginee.Jadi, ayo, konsultasikan ke Ginee Ads sekarang! 

Ginee Indonesia, Tool Bisnis Online Paling Kredibel

Punya kesulitan mengelola toko online yang terdaftar di berbagai marketplace? No worries, Ginee Indonesia hadir untuk Anda! Ginee adalah sistem bisnis berbasis Omnichannel Cloud yang menyediakan berbagai fitur andalan lengkap guna mempermudah pengelolaan semua toko online yang Anda miliki hanya dalam satu platform saja!

Fitur dari Ginee beragam, lho! mulai dari manajemen produk, laporan penjualan, Ginee WMS, yang artinya Anda dapat mengelola manajemen pergudangan dengan lebih mudah, Ginee Chat yang memungkinkan Anda mengelola chat pelanggan dari berbagai platform, hingga Ginee Ads untuk kelola semua iklanmu di berbagai platform. Yuk, daftar Ginee Indonesia sekarang FREE!

  1. Mengelola pesanan dan stok untuk semua toko online Anda
    • Update secara otomatis pesanan dan stok
    • Mengelola stok produk yang terjual cepat dengan mudah
    • Memproses pesanan dan pengiriman dalam satu sistem
  2. Mengelola penjualan dengan sistem manajemen digital
    • Membership dan database pelanggan secara menyeluruh
    • Prediksi bisnis dengan Fitur Analisa Bisnis di Ginee
    • Memantau laporan dengan menyesuaikan data, keuntungan, dan laporan pelanggan
Banyak beriklan di mana-mana malah pusing sendiri?

Aman, Ginee Ads solusinya! Kamu bisa atur iklan di Facebook, Instagram, Google, marketplace Ads, dan lainnya sama Ginee. Lebih efisien, bisa nentuin strategi iklan yang baik, gak ribet!